Diyakini, Richard Cadbury, keturunan dari keluarga manufaktur cokelat Inggris yang "membawa" ide cokelat menjadi hadiah untuk pasangan di hari Valentine.
Terlebih, cokelat terkenal mahal dan hanya mampu dibeli oleh kalangan elite. Sebaliknya, perusahaan Cadbury menghadirkan cokelat dengan harga murah.
Richard Cadbury kemudian menjual cokelatnya dalam kotak yang didekorasi dengan indah yang dirancangnya sendiri.
Yakni kotak berbentuk hati dan menggunakan gambar bunga mawar dan Cupid, dewa Cinta dalam kepercayaan Romawi Kuno yang juga populer di era Victoria kala itu.
Richard Cadbury kemudian memasarkan kotak-kotak itu dengan tujuan ganda:
Ketika semua cokelat telah dimakan, kotak itu sendiri sangat cantik sehingga dapat digunakan berulang kali untuk menyimpan kenang-kenangan, mulai dari seikat rambut hingga surat cinta.
Meski sempat terjadi hambatan karena pecahnya Perang Dunia II, cokelat dengan kotak cantik tersebut menjadi terobosan baru dalam sejarah.
Meskipun Richard Cadbury tidak benar-benar mematenkan kotak berbentuk hati, diyakini secara luas bahwa dia adalah orang pertama yang memproduksinya.
Kotak Cadbury era Victoria ini pun menjadi salah satu pusaka keluarga yang berharga dan masih banyak diburu oleh para kolektor.
Nah, sudah tahu ya sejarah pemberian cokelat di hari Valentine.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053686076/sejarah-memberi-cokelat-di-hari-valentine-ternyata-di-mulai-dari-sosok-ini?page=all