Pada kondisi ini, pori-pori kulit biasanya akan terbuka dan kulit lebih terhidrasi karena terpapar oleh air selama mandi.
“Kulit yang terhidrasi dapat menahan aroma parfum,” ujarnya menambahkan.
Meskipun menggunakan parfum setelah mandi, bukan berarti kamu harus menyemprotkan parfum saat badan masih basah.
Johnston merekomendasikan agar kamu tetap mengeringkan kulit dengan handuk terlebih dahulu.
Setelah itu, aplikasikan pelembap pada kulit untuk mengunci kelembapannya sebelum menyemprotkan parfum.
Kulit yang lembap tersebut nantinya dapat menciptakan base yang bagus untuk parfum, sama halnya dengan primer yang berfungsi sebagai base agar foundation lebih tahan lama di kulit.
Apabila kulit sudah terasa lembap, barulah Kawan Puan bisa menyemprotkan parfum di area yang direkomendasikan, seperti pergelangan tangan dan leher.
“Kulit yang terhidrasi dan lembap benar-benar akan menahan wewangian lebih lama,” kata Johnston menegaskan.
Itulah penjelasan mengapa parfum lebih tahan lama apabila disemprotkan setelah mandi.
Nah, dengan cara ini bisa kita coba apabila kamu sering merasa aroma parfum yang kamu gunakan cepat hilang.
Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/533382336/mengapa-wangi-parfum-lebih-tahan-lama-jika-dipakai-setelah-mandi-ternyata-ini-alasannya?page=all