Adapun kebijakan moneter tersebut adalah menaikkan atau menurunkan suku bunga.
Apabila suku bunga diturunkan, maka harga emas berpotensi naik.
Dalam kondisi seperti ini, dollar AS menjadi tidak menarik sebagai pilihan investasi.
Kebanyakan orang cenderung menempatkan uangnya dalam bentuk emas.
4. Inflasi
Semakin tinggi tingkat inflasi, harga emas pun akan semakin mahal.
Karena itu, masyarakat tak mau menyimpan aset dalam bentuk uang yang mudah kehilangan nilainya dan lebih memilih emas yang tahan inflasi.
5. Nilai tukar dollar AS
Harga emas dalam negeri mengacu pada harga emas internasional yang dikonversi dari dolar AS ke rupiah.
Sehingga, harga emas sangat dipengaruhi oleh pergerakan rupiah terhadap dolar AS.
Jika nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah, maka harga emas lokal akan menguat. Begitu pula sebaliknya.
Apabila ingin mencoba investasi emas, kita bisa melakukannya di Tokopedia.
Pasalnya, Tokopedia menyediakan layanan menabung emas yang cocok untuk investor pemula.
Dengan modal Rp 5.000, kita bisa mulai mencoba belajar investasi emas di platform e-commerce ini.
Selain itu, Tokopedia juga menyediakan informasi harga emas hari ini dan grafik harga emas harian serta bulanan.
Jadi, informasi ini berguna bagi investor untuk mengamati fluktuasi harga emas serta mengambil keputusan dalam berinvestasi.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/052809704/tips-investasi-emas-online-ini-5-penyebab-fluktuasi-harga-emas?page=all