Lho, bukannya kita bisa menjadi fotografer yang dipanggil ke rumah tanpa harus bikin studio?
“Kalau kita yang nyamperin ke rumah mereka, potensi dapat uangnya lebih sedikit. Paling satu keluarga. Padahal kalau kita bikin studio, sewa ruko sementara misalnya, orang yang datang foto akan lebih banyak. Apalagi sekali foto hanya butuh 10 sampai 15 menit, kita bisa pasang tarif Rp300.000 per sesi,” jelas Kelly.
Modal: Sewa tempat sementara (±Rp2 juta-Rp2,5 juta/bulan), kamera, background foto Rp50.000- Rp200.000, dan sewa kebutuhan lighting studio (±Rp500.000/ hari).
3. Katering Sahur
Bila kita bermukim di daerah sekitar rumah kos-kosan, Sahabat NOVA bisa menjajal ide ini.
Kita bisa membuat paket-paket makanan untuk sahur, terutama bagi penghuni kos-kosan yang biasanya sulit atau enggan keluar kamar untuk mencari makanan sahur.
“Iya, daripada kue-kue kering yang sudah dikuasai pasar besar, kita bisa buat paket-paket makanan untuk sahur, seperti katering, misalnya untuk anak kos,” bilang Kelly.
Modal: ±Rp1 juta untuk modal awal belanja kebutuhan bahan-bahan makanan 50 porsi (dengan asumsi modal Rp15.000/porsi berisi nasi putih, lauk, dan sayur, serta ±Rp250.000 untuk kebutuhan memasak—minyak goreng, bumbu, gas, dan kotak makan).
4. Investasi
Kalau enggan berbisnis, jangan lupa, masih punya THR yang didapat di momen ini.
Ketimbang dibelanjakan, lebih baik Anda investasikan uang THR ini pada produk-produk investasi.
Misalnya, emas atau perhiasan.
“Ada baiknya kita belajar berinvestasi, misalnya perhiasan. Jadi enggak usah jualan, tapi uang berlebih ini kita belikan perhiasan untuk investasi jangka panjang,” ujar Kelly.
Nah, dari semua itu, kamu mau pakai bisnis minim modal di bulan Ramadan yang mana nih?
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053736043/rekomendasi-bisnis-minim-modal-di-bulan-ramadan-nomor-3-mudah-banget?page=all