Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Harga ikan kerisi sedang melambung dari harga sebelumnya, para pedagang menjual ikan kerisi rata-rata seharga Rp80.000-Rp90.0000.
Tingginya ikan dengan warna merah ini ternyata menyumbang inflasi Babel Maret 2023.
Sebagaimana disebutkan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Toto Haryanto Silitonga dalam Berita Resmi Statistik (BRS) Perkembangan Indeks Harga Konsumen Gabungan 2 Kota
di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Maret 2023.
Pada Maret 2023, gabungan dua Kota di Bangka Belitung mengalami inflasi tahun ke tahun atau year on year (y-on-y) sebesar 5,00 persen dengan IHK 115,10.
Tingkat inflasi bulanan atau month to month (m-to-m) sebesar 0,42 persen dan tingkat inflasi tahun kalender atau year to date (y-to-d) juga sebesar 0,67 persen.
Andil inflasi y-on-y gabungan dua kota di Bangka Belitung ini utamanya disumbang oleh komoditas bensin, angkutan udara, dan beras. Sementara andil inflasi m-to-m utamanya disebabkan oleh komoditas ikan kerisi, daging ayam ras, dan beras.
"Andil kelompok pengeluaran terhadap inflasi m-to-m bulan ini yaitu, kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,2795 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,0101 persen, dan beberapa komoditas lainnya," kata Toto.
Kemudian, Nurita (28) pedagang ikan di pasar ikan Air Itam Pangkalpinang mengaku saat ini menjual ikan kerisi seharga Rp90.000 per kilogramnya.
Sebelumnya,Nurita mengatakan ikan kerisi cuma berkisaran Rp50.000 per kilogramnya.
"Kalau yang lain masih normal lah, harga sebelumnya hanya Rp70.000, bahkan ada lagi seblum itu Rp50.000 Kalau sekarang kami jual Rp90.000," katanya kepada Bangkapos.com, Jumat (7/4/2023).
