Ilustrasi hamil, bayi tabung
Ilustrasi hamil, bayi tabung ( Shutterstock/Africa Studio)

Saat Berpuasa tapi Jalani Program Bayi Tabung, Apakah Puasa Batal?

10 April 2023 14:04 WIB

2. Pengambilan sel telur

Sebelumnya, dilakukan pengujian atau USG untuk menentukan kesiapan tubuh untuk proses pengambilan sel telur.

Proses ini dilakukan sekitar 34-36 jam setelah suntikan hormon terakhir dilakukan.

Sebelum prosedur dilakukan, dokter akan memberikan obat penenang dan anti nyeri kepada pasien untuk mengurangi rasa sakit yang muncul selama proses pengambilan sel telur.

Prosedur dilakukan dengan bantuan USG mengunakan jarum khusus yang berlangsung selama 30-60 menit.

3. Pengambilan sperma

Selanjutnya adalah pengambilan sperma dari Dads. Cara ini bisa dilakukan dengan masturbasi.

Jika pasien tidak bisa melakukan masturbasi, maka sperma akan diambil langsung dari testis menggunakan jarum.

4. Pembuahan

Proses ini dilakukan dengan mencampurkan sperma dan sel telur yang sehat di dalam tabung.

5. Transfer embrio

Saat embrio dianggap cukup matang, maka akan dimasukkan ke rahim melalui vagina. Proses ini dilakukan kurang lebih 3-5 hari setelah proses pengambilan telur berkembang.

Dua minggu setelah transfer embrio, pasien akan diminta melakukan tes kehamilan.

Nah, apakah kamu tertarik untuk bayi tabung?

Artikel ini telah terbit di https://nakita.grid.id/amp/023748660/jalani-program-bayi-tabung-saat-puasa-apakah-membatalkan-puasa?page=all

Sumbernakita.grid.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm