SONORABANGKA.ID - Peristiwa Overheat atau panas berlebih pada mesin menjadi salah satu permasalahan yang patut diwaspadai selama perjalanan mudik menggunakan mobil pribadi. Beberapa tandanya bisa diketahui dengan melihat indikator suhu mesin.
Kalau suhu menunjukkan lebih tinggi dari biasanya, maka bisa jadi mesin mengalami overheat. Apalagi didukung dengan menurunnya performa mobil seperti mesin ngelitik, tarikan mesin loyo dan lain sebagainya.
Salah satu kabar yang beredar di masyarakat, mesin overheat juga bisa ditandai dengan menurunnya performa AC. Lantas, apakah benar ada kemungkinan mobil mengalami overheat bila AC tiba-tiba tidak dingin?
Foreman Nissan Bintaro Ibrohim, mengatakan performa AC yang tiba-tiba turun tidak serta merta bisa dijadikan tanda bahwa mesin mobil mengalami overheat, namun bisa saja karena mesin mengalami overheat AC mobil menjadi tidak dingin.
“Ketika mesin mengalami overheat, maka terjadi peningkatan suhu di area mesin termasuk radiator, jika diamati posisi radiator ini berdampingan dengan kondensor, sehingga pendinginan freon bisa saja tidak optimal sehingga performa AC menurun,” ucap Ibrohim kepada Kompas.com, Rabu (12/4/2023).
Dia mengatakan pendinginan freon di dalam kondensor yang tidak optimal tentu akan mengganggu kinerja AC secara keseluruhan.
“Pendinginan freon tidak optimal bisa karena induksi panas dari radiator, atau dari motor fan yang lemah atau mati, itu sama-sama akan menyebabkan mesin overheat dan membuat kinerja AC menurun,” ucap Ibrohim.
Jadi, AC menjadi tidak dingin karena mesin mengalami overheat sangat mungkin terjadi, tapi menurunnya performa AC tidak bisa diartikan sebagai tanda mesin mengalami panas berlebih.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "AC Mobil Tiba-tiba Tidak Dingin, Tanda Mesin Mengalami Overheat?", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/04/12/131200215/ac-mobil-tiba-tiba-tidak-dingin-tanda-mesin-mengalami-overheat-.