SONORABANGKA.ID - Kendaraan Bus merupakan alat transportasi darat yang cukup digemari masyarakat untuk melakukan perjalanan baik untuk berwisata atau keperluan bisnis. Bus antarkota antarprovinsi (AKAP) kini juga banyak yang menyediakan kelas eksekutif bahkan lebih tinggi sehingga perjalanan bisa menjadi lebih menyenangkan.
Semakin banyak perusahaan bus yang menyediakan layanan prima dengan biaya yang relatif terjangkau membuat minat masyarakat naik bus saat ingin melakukan travelling meningkat. Semakin gampang akses dalam memesan tiket juga menunjang hal itu.
Tapi, bagi yang baru pertama kali ingin naik bus tetap saja butuh gambaran atau semacam panduan agar naik bus aman dan nyaman. Seperti apa tipsnya, simak saja langsung di bawah ini!
Direktur Utama PO SAN Kurnia Lesani Adnan dan Pemilik PO Sumber Alam Anthony Steven Hambali memiliki tips yang bisa diikuti agar perjalanan mudik menggunakan bus aman dan lancar. Berikut rangkuman tips yang dikutip dari Kompas.com, Rabu (3/5/2023):
1. Pilih bus yang berizin
“Pastikan perusahaan bus berizin resmi, bisa cek di https://spionam.dephub.go.id/ secara mandiri lewat ponsel,” ucap Anthony.
“Memilih angkutan umum yang berizin serta terdaftar di spionam sistem perizinan online kementerian perhubungan akan lebih memberikan jaminan keamanan perjalanan,” ucap Kurnia.
Perlu diketahui, dengan memeriksa apakah bus memiliki izin atau tidak, pengguna akan mengetahui status armada tersebut apakah sudah melewati pemeriksaan atau bus gelap tanpa izin yang tidak jelas standar kualitasnya.
2. Pembelian tiket jauh-jauh hari
Pembelian tiket ini perlu disiapkan dengan matang, jangan sampai datang ke terminal belum memiliki tiket di hari keberangkatan. Itu akan membuat perjalanan Anda tidak pasti, rawan kena tipu.
“Beli tiketnya di agen resmi, website, atau online travel agen yang terpercaya agar tidak tertipu atau data penumpang bisa langsung tercatat pada bus dan sesuai dengan kursinya,” ucap Anthony.
“Membeli atau reservasi tiket secara online sehingga ketika ke terminal sudah membawa tiket, itu akan mempermudah perjalanan,” ucap Kurnia.
3. Survei harga
Walau zaman sudah modern, tetap perlu waspada terhadap adanya calo yang memanfaatkan ketidaktahuan pengguna angkutan bus soal harga tiket. Jadi, penting sekali tahu harga tiket resminya.
“Edaran daftar harga tiket biasanya bertebaran bisa lewat media sosial, tanya ke teman, saudara, atau komunitas seperti bismania yang biasanya memampangkan daftar harga tiket,” ucap Anthony.
4. Pastikan datang ke tempat pemberangkatan tepat waktu
Tempat pemberangkatan bisa di terminal, atau lebih tepatnya di agen penjual tiket. Usahakan agar datang lebih dini untuk mengantisipasi hambatan di jalan. Karena terburu-buru saat perjalanan tidak diperkenankan.
“Wajib tepat waktu agar lebih mudah dan tidak buru-buru menuju lokasi pemberangkatan,” ucap Anthony.
5. Jangan menerima makanan atau minuman dari orang yang tidak dikenal
Anthony menyarankan agar tidak menerima makanan dan minuman dari orang asing, karena segala sesuatu bisa terjadi di tempat umum. Waspada tentu lebih baik.
6. Minta dijemput di titik kedatangan
“Sebisa mungkin minta dijemput di titik tujuan apabila jam kedatangan subuh atau malam, karena waktu tersebut rawan terjadi tindak kriminal,” ucap Anthony.
7. Perhatikan penampilan
Anthony dan Kurnia satu pendapat bahwa penting sekali memperhatikan penampilan saat mudik menggunakan bus. Jangan sampai memakai perhiasan yang berlebihan, membawa uang tunai yang berlebihan, itu dapat memancing tindak kriminal baik di bus atau di terminal.
8. Perhatikan kesehatan
“Pastikan kondisi kesehatan tubuh dalam keadaan baik, karena perjalanan mudik dengan bus membutuhkan stamina ekstra, apalagi dalam kondisi sedang berpuasa,” ucap Kurnia.
Itu tadi tips perjalanan aman dan nyaman menggunakan bus yang bisa diikuti agar perjalanan Anda lancar, selamat sampai di tujuan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Tips Aman dan Nyaman buat yang Pertama Naik Bus", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/05/03/114200915/8-tips-aman-dan-nyaman-buat-yang-pertama-naik-bus?page=all#page2.