SonoraBangka.ID - CEO Meta, Mark Zuckerberg, mengumumkan perangkat virtual reality (VR) terbaru perusahaan, yaitu Meta Quest 3 pada Kamis (1/6/2023). Perangkat ini merupakan penerus dari VR Oculus Quest 2 yang sudah meluncur pada 2020 lalu.
Sebagai perangkat VR, Meta Quest 3 mengandalkan kartu pengolah grafis (GPU) yang kinerjanya mengalami peningkatan dua kali lipat dibanding GPU di Meta Quest 2.
Untuk meningkatkan kualitas gambar dalam perangkat VR, Meta Quest 3 juga dilengkapi fitur passthrough full color beresolusi tinggi. Fitur ini memungkinkan pengguna melihat warna dari ruang fisik di sekitar mereka melalui kamera eksternal.
Hal tersebut dimungkinkan karena headset VR dapat menggabungkan elemen AR (augmented reality) dari dunia nyata. Zuck mengatakan Meta Quest 3 menjadi perangkat pertama yang dilengkapi realitas campuran warna beresolusi tinggi.
Beralih ke bagian bodi, headset VR terbaru ini diklaim 40 persen lebih tipis dari pendahulunya. Meta juga melakukan desain ulang terhadap alat pengontrolnya yang diklaim lebih ringkas` dan egornomis.
Meta menggabungkan teknologi bernama TruTouch di perangkat pengontrol Touch Pro. Jadi, ketika menggunakan alat pengontrol headset, pengguna bisa merasakan getaran atau umpan balik ketika melakukan beberapa pengaturan/pergerakan.
“Kami juga melengkapi (teknologi) umpan balik TruTouch yang pertama kali hadir di (alat pengontrol) Touch Pro untuk membantu Anda merasakan aksi yang belum pernah dirasakan sebelumnya,” ungkap Zuckerberg.
Meta juga menambahkan pembaruan untuk alat pengontrol Touch Pro. Misalnya, memungkinkan perangkat “seolah” memperpanjang tangan pengguna dengan cara yang lebih alami. Touch Pro juga dilengkapi fitur pelacakan lompatan secara real-time.
Meta Quest 3 akan kompatibel dengan lebih dari 500 games VR, aplikasi, dan pengalaman lainnya di Meta Quest 2. Namun, perangkat ini masih belum dirilis ataupun dijual secara publik, seperti yang sudah disebut di atas.
Ketersediaan perangkat baru ada sekitar akhir tahun 2023. Kendati demikian, peluncuran perangkat ini cukup menjadi sorotan dari berbagai macam pihak.
Melansir Engadget, Meta Quest 3 yang diluncurkan tampaknya ingin mendahului Apple. Sebab, pada 5 Juni 2023 nanti, Apple bakal menggelar acara kumpul-kumpul bersama developers, World Wide Developer Conference (WWDC) 2023.
Konon, ajang tersebut bakal dimanfaatkan oleh Apple untuk memperkenalkan perangkar AR pertamanya. Jika prediksi ini tepat, Meta kemungkinan bakal memiliki kompetitor lainnya yang juga meluncurkan perangkat VR/AR.
Terlepas dari hal itu, bila Anda tertarik untuk mengikuti informasi terkini mengenai Meta Quest 3, bisa akses tautan berikut ini.
Perusahaan juga mengumumkan banderol Meta Quest 3 seharga 499,99 dollar AS atau setara Rp 7,45 jutaan (estimasi kurs Rp 14.914) untuk varian 128 GB. Perangkat VR bakal tersedia di seluruh negara yang sudah mendukung Meta Quest series pada September—November 2023.
Dengan harga jual di atas, Meta Quest 3 diklaim memiliki resolusi yang lebih tinggi dari pada pendahulunya, Meta Quest 2. Perangkat VR juga ditenagai oleh chip Snapdragon yang sudah ditingkatkan, tetapi tidak disebutkan jenis dan merknya, seperti dikutip dari GSM Arena, Jumat (2/6/2023).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Headset VR Meta Quest 3 Meluncur, Harganya Rp 7 Jutaan", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2023/06/02/12050057/headset-vr-meta-quest-3-meluncur-harganya-rp-7-jutaan?page=all#page2.