Overhaul transmisi matik Toyota Harrier (Bengkel Worner Matic )
Overhaul transmisi matik Toyota Harrier (Bengkel Worner Matic ) ( KOMPAS.COM)

Kerap Terjadi, Kenapa Usai Turun Mesin Mobil Malah Jadi Ngelitik?

16 Juli 2023 21:27 WIB

SONORABANGKA.ID - Melakukan Turun mesin atau overhaul adalah proses perbaikan mesin mobil berupa pembongkaran, pengukuran, pembersihan dan peremajaan komponen.

Dengan demikian, harapan konsumen setelah dilakukan proses tersebut adalah mendapat performa mobil yang kian prima.

Tapi, beredar kabar di media sosial setelah mobilnya turun mesin, justru menjadi ngelitik. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi?

Pemilik Aha Motor Hardi Wibowo mengatakan, fenomena ngelitik setelah turun mesin bisa terjadi, tergantung dari jenis perbaikannya.

“Sebelumnya, kita harus tahu dulu apa penyebab mesin ngelitik, salah satunya adalah kompresi mesin yang tinggi, sementara kerak karbon sangat tidak mungkin karena proses overhaul pasti membersihkan komponen sampai tuntas,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Minggu (16/7/2023).

Hardi mengatakan diperlukan penyesuaian penggunaan jenis BBM dengan kompresi mesin. Untuk mobil-mobil dengan kompresi tinggi wajib menggunakan BBM dengan oktan lebih tinggi.

Perlu diketahui, dalam proses turun mesin bisa saja ada perbaikan yang menyebabkan kenaikan kompresi. Seperti ketika mesin mengalami overheat akibat kepala silinder dan blok melenting.

“Kondisi tersebut mengharuskan dilakukan perbaikan berupa penggantian kepala silinder atau blok mesin, tapi karena memeprtimbangkan biaya dan efisiensi biasanya pihak bengkel memberikan solusi berupa perataan atau bubut biar permukaan kembali rata,” ucap Hardi.

Proses tersebut merupakan pengikisan permukaan blok mesin dan kepala silinder yang sudah melengkung. Dengan demikian, akan terjadi perubahan ukuran kepala silinder, khususnya ruang bakar menjadi lebih kecil.

“Secara tidak langsung itu akan membuat kompresi lebih padat karena langkah piston masih sama, sedangkan ruang bakar mengecil, selain kompresi naik suhu juga naik sehingga perlu penyesuaian jenis BBM,” ucap Hardi.

Hardi mengatakan mesin mobil yang sudah mengalami proses tersebut sebaiknya menyesuaikan pemakaian jenis BBM dengan oktan yang lebih tinggi, atau diperlukan pengaturan timing pengapian. Bila tidak, maka mesin bisa saja menjadi ngelitik setelah dilakukan proses overhaul.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kerap Terjadi, Kenapa Usai Turun Mesin Mobil Malah Ngelitik?", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/07/16/180100515/kerap-terjadi-kenapa-usai-turun-mesin-mobil-malah-ngelitik.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm