Dalam kasus lain, orang mungkin menggunakan guilt tripping untuk menghindari pembicaraan langsung tentang suatu masalah.
Ini memungkinkan mereka mendapatkan apa yang mereka inginkan tanpa harus terlibat dalam konflik langsung.
3. Memberikan Nasihat
Guilt tripping juga bisa menjadi cara untuk membuat seseorang terlibat dalam perilaku yang menurut individu lebih bermoral atau "benar".
Biasanya, individu menasihati orang lain dan membuatnya merasa bersalah atas sikapnya walau belum tentu demikian.
4. Menimbulkan Simpati
Dalam beberapa kasus, rasa bersalah memungkinkan individu untuk mendapatkan simpati orang lain.
Caranya dengan menempatkan diri mereka sebagai seseorang yang telah dirugikan oleh orang lain.
Cara Mengatasi Guilt Trip
Untuk mengatasi guilt tripping, ini yang dapat Kawan Puan lakukan:
1. Kenali taktik guilt trip dan pahami bahwa perasaan bersalah yang ditimbulkan tidak selalu beralasan.
2. Tingkatkan kesadaran diri bahwa seseorang mungkin mencoba memanipulasimu melalui guilt trip.
Dalam hal ini, ingatkan diri bahwa kamu memiliki hak untuk menetapkan batasan dan tidak merasa bersalah karena melakukannya.
3. Tetaplah percaya pada diri sendiri dan keputusanmu sendiri.
Jika kamu tahu bahwa keputusan atau batasan yang kamu tetapkan tepat, jangan biarkan guilt trip meruntuhkan kepercayaan dirimu.
4. Komunikasikan perasaanmu kepada seseorang yang menggunakan guilt trip untuk memanipulasimu dan tetapkan batasan.
5. Cari dukungan dari orang terpercaya, seperti teman dekat, anggota keluarga, atau profesional terapis.
Jadi, itulah jenis-jenis guilt trip dan bagaimana mengatasinya. Semoga informasi di atas berguna, ya.
Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/533838732/ada-manipulasi-ini-jenis-jenis-guilt-tripping-dan-cara-mengatasinya?page=all