Polisi Bicara Kemungkinan Ujian Praktik SIM C Menggunakan Motor Listrik

Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Aipda Adi Wiguna, Penguji praktik SIM Satpas Polda Metro Jaya. Menurutnya, kehadiran motor listrik untuk ujian praktik SIM C bukan hal yang mustahil.

Rencana tersebut juga diajukan setelah menimbang spesifikasi dan konstruksi motor listrik lansiran terbaru, yang cukup serupa dengan motor konvensional. Serta jumlah penggunanya yang mulai banyak.

“Mungkin kedepannya ada (motor listrik), itu pasti. Karena kan termasuk pengembangan juga,” ujarnya kepada Kompas.com di Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Informasi tersebut juga dikonfirmasi langsung oleh Irjen Pol Firman Shantyabudi, Kepala Korlantas Polri. Menurutnya, topik penggunaan motor listrik untuk ujian praktik SIM C memang pernah didiskusikan.

“Itu dalam rangka mengikuti perkembangan zaman juga, kan sekarang makin modern dan kami (korlantas) sudah berlakukan pembaruan juga untuk ini (ujian praktik SIM C). Jadi mungkin kedepannya bisa pakai motor listrik juga,” ucapnya kepada Kompas.com.

Perihal ada atau tidaknya beda persyaratan saat melakukan ujian praktik SIM C menggunakan motor listrik, Firman mengaku belum bisa memberikan keterangan, untuk saat ini.

“Nantinya ya akan kami bahas dulu, karena kan masih pertimbangan,” kata dia.

Sebagai informasi, hingga saat ini, ada dua model motor yang digunakan untuk ujian praktik SIM C di seluruh Satpas, yakni Honda Vario 125 dan Yamaha Z1 115.

Jika harus menyesuaikan dengan kedua kedua motor tersebut, motor listrik yang bisa digunakan untuk ujian praktik SIM C adalah yang memiliki spesifikasi daya dinamo sebesar 1.500 watt sampai 2.000 watt.

Pasalnya, angka tersebut dinilai cukup setara dengan kubikasi 115 cc sampai 125 cc pada motor konvensional.

Motor-motor listrik dengan spesifikasi tersebut juga cukup banyak beredar, dan tampilannya mirip skutik. Beberapa di antaranya yakni United MX-1200, Avand Satturn, Yadea T9, Niu NQ9, dan masih banyak lainnya.

Tag: