SonoraBangka.id - Beberapa orang merasa lebih sering digigit nyamuk. Akibatnya, mereka kerap mengalami gatal-gatal dan kemerahan di kulit.
Ya memang, gatal akibat gigitan nyamuk rasanya pernah dirasakan oleh siapa pun.
Bahkan hal yang paling tidak diinginkan pada kondisi tertentu gigitan ini dapat meninggalkan bentol dan ruam merah dengan rasa gatal yang luar biasa.
Kondisi ini membuatmu ingin terus-menerus menggaruknya, tak jarang jika bagian kulit tersebut lama-kelamaan akan menjadi lecet.
Mendapat gigitan dari nyamuk kerap dikaitkan dengan warna pakaian digunakan. Padahal tidak tidak selalu demikian lo!
Ada faktor lain yang membuat nyamuk kerap menggigit tubuh mulai dari faktor genetik, kondisi metabolisme tubuh, hingga keringat berlebih.
Meski demikian, menggaruk bagian yang gatal akibat gigigitan nyamuk bukanlah hal yang tepat.
Melansir dari Better Homes and Garden, ada cara lain yang bisa Sahabat NOVA lakukan untuk menetralisir rasa gatal akibat gigitan nyamuk ini.
Menurut Dr. Marie Jhin, seorang dokter kulit di San Fransisco, untuk mengatasi kondisi ini jangan menggaruknya, tidak peduli seberapa gatal bekas gigitan tersebut upayakan untuk tidak menggaruknya.
Sebagai gantinya, cobalah untuk memanfaatkan kantong teh bekas. Setelah membuat segelas teh, jangan langsung buang kantong teh tersebut.