Kamu bisa mengatakan, "Adik sedang menggunakan mainan ini. Ia akan memberikannya padamu setelah selesai, ya."
2. Validasi Perasaan Anak
Berbagi bukanlah hal yang mudah dilakukan anak, jadi kamu perlu memvalidasi perasaannya dengan mengatakan:
"Ibu tahu ini sulit buat Adik. Adik ingin main bola tapi tidak bisa. Kamu pasti merasa kesal. Ibu ingin tahu Adik bisa main apa ya selagi menunggu giliran main bola?"
3. Ajarkan tentang Gantian
Biarkan anak yang mengambil mainan terlebih dulu menggunakannya, dan ajarkan pada putra/putrimu untuk mengendalikan dirinya dan bersabar.
Kamu bisa bilang: "Sekarang giliran Una dulu yang main. Adik nanti bisa memainkannya setelah Una selesai, ya. Yuk, main ayunan dulu sambil menunggu."
4. Ceritakan Situasinya
Berempatilah dengan perasaan anak dengan menceritakan situasi untuk membantu mereka memahami apa yang sedang terjadi.
Caranya, kamu bisa menyampaikan bahwa, "Adik dan Una sama-sama ingin main boneka. Bonekanya dipegang Una dan Adik ingin mengambilnya."