BPBD Siap Distribusi Air Gratis, Ada 4 Kelurahan di Pangkalpinang Terdata Kekeringan

SonoraBangka.id - Hingga kini, sudah satu bulan kurang lebih hujan tak lagi mengguyur Pangkalpinang dan sekitarnya, hal ini tentu berdampak dengan kekeringan.

BPBD Kota Pangkalpinang sudah melakukan pemetaan sejak beberapa bulan lalu sebelum kemarau tiba, ada beberapa titik memang di Pangkalpinang yang rawan sekali kekeringan.

Daerah yang paling berpotensi mengalami kekeringan biasanya terjadi di daerah dataran tinggi dan daerah yang jauh dari sumber air.

Seperti Kelurahan Bukit Merapin, Kelurahan Sriwijaya, Kelurahan Bukit Besar, Bukit Baru, Kelurahan Temberan, dan beberapa lainnya daerah dataran tinggi.

Subkoordinator Kasi Pencegahan BPBD Kota Pangkalpinang Firdiannur, menyebut, hingga kini pihaknya dari BPBD sudah menerima ada empat Kelurahan yang kini mengalami kekeringan.

Yang pertama Kelurahan Air Itam, Kelurahan Temberan, Kelurahan Semabung Lama, dan Kelurahan Sinar Bulan.

"Hari ini kita sudah distribusi air yang di Semabung Lama, beberapa hari lalu juga kita ada memberikan air di Air Itam dan Temberan. Setiap kita datang kita langsung membawa 4000 tangki air bersih," ujar Firdiannur kepada Bangkapos.com, Rabu (6/9/2023).

Diakuinya, jika masyarakat membutuhkan bisa langsung hubungi RT masing-masing kemudian baru dari Kelurahan meminta BPBD menyalurkan air.

"Kalau sampai saat ini baru empat Kelurahan itu yang kita dapat laporannya sudah mengalami kekeringan. Biasanya kekeringan itu sumur biasa, kalau sumur bor biasanya aman," pungkasnya.

Firdiannur menambahkan, pihaknya kapan saja siap menyalurkan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan air secara gratis.

"Kami kapan saja bisa datang, asal air yang kami distribusikan itu langsung dalam jumlah yang banyak, tidak bisa hanya satu rumah saja. Dan air yang kami berikan ini gratis, tanpa bayar sedikitpun kalau ada yang bayar berarti itu bukan dari BPBD," tambahnya.