Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil
Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil ( Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah )

Butuh Banyak Biaya , Molen Akui Belum ada Wacana Hujan Buatan

16 Oktober 2023 13:43 WIB

SonoraBangka.id - Saat ini kita masih dilanda musim panas, dan hujan pun tak kunjung turun di kota Pangkalpinang.

Sehubungan dengan hal tersebut Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil meminta masyarakat untuk tetap berdoa.

Diakui Molenhujan buatan hingga kini belum ada wacana untuk dilakukan.

"Kita sampai saat ini masih terus berdoa hujan dapat segera turun di Kota Pangkalpinang kesayangan kita ini. Kalau hujan buatan kami pikir belum ada wacana kearah sana, karena hujan buatan membutuhkan biaya yang tidak sedikit tentunya," kata Molen saat dijumpai Bangkapos.com usai menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di SLB Pangkalpinang, Senin (16/10/2023).

Molen mengatakan, hingga kini pihaknya masih terus berupaya menbantu masyarakat yang terdampak kekeringan disejumlah Kelurahan.

"Sampai saat ini kita terus berdoa, untuk masyarakat yang terdampak kekeringan masih kami salurkan melalui BPBD kami," tuturnya.

Molen juga mengakui, sejumlah sumber air di Pangkalpinang memang mulai mengalami penyusutan.

"Semoga Oktober ini hujan, jadi sumber-sumber air kita kembali terisi, kami sudah koordinasi dengan BMKG juga katanya memang hujan akan datang bertahap," terangnya.


Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Hujan Tak Kunjung Turun, Molen Akui Belum ada Wacana Hujan Buatan, Butuh Banyak Biaya, https://bangka.tribunnews.com/2023/10/16/hujan-tak-kunjung-turun-molen-akui-belum-ada-wacana-hujan-buatan-butuh-banyak-biaya.

SumberBangkapos.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm