Nutrisi yang cukup akan membantu pertumbuhan tubuh dan perkembangan otak yang lebih baik.
Khususnya, pastikan anak mendapatkan cukup protein, kalsium, vitamin D, dan zat besi. Semua nutrisi ini penting untuk perkembangan motorik yang baik.
6. Mainan Edukatif
Mainan dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk melatih motorik anak stunting.
Pilih mainan yang dirancang untuk mengembangkan kemampuan motorik, seperti puzzle, blok bangunan, permainan memasukkan bola ke dalam lubang, dan lainnya.
Mainan-mainan ini akan membantu anak berlatih koordinasi mata dan tangan, serta meningkatkan kemampuan berpikir logis.
7. Lingkungan yang Mendukung
Penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan motorik anak.
Pastikan ada cukup ruang untuk bergerak dan bermain. Anjurkan anak untuk bermain di luar dan menjelajahi alam.
Dalam rumah, pastikan bahwa barang-barang berbahaya atau tajam disimpan dengan aman, dan ada area yang aman untuk bermain di dalam ruangan.
8. Latihan Pernafasan dan Relaksasi
Beberapa anak stunting juga mungkin memiliki masalah dalam hal koordinasi pernafasan dan relaksasi otot.
Terapis fisik atau terapis okupasi mungkin dapat memberikan latihan pernapasan dan relaksasi yang bermanfaat bagi anak.
Ini akan membantu anak mengendalikan otot-otot mereka dan mengurangi ketegangan yang dapat mempengaruhi perkembangan motorik.
Artikel ini telah terbit di https://nakita.grid.id/read/023925622/cara-melatih-motorik-anak-stunting-agar-si-kecil-bisa-tumbuh-dan-berkembang-secara-optimal?page=all