Bagikan :
SonoraBangka.id - Tahap penting saat membuat croissant adalah melipat adonannya. Tidak sembarangan, ada teknik melipat adonan croissant yang benar. Hal ini dilakukan untuk mendapat bentuk croissant yang berlapis dan berongga sempurna.
Kevin Zwygart, Pastry Chef La Maison de I'Excellence Savencia, menjelaskan cara melipat adonan croissant dalam acara peluncuran Elle & Vire® Professionnel Select Butter Sheet, Rabu (1/11/2023).
1. Gunakan metode double fold
Seperti namanya, metode ini menggunakan teknik lipat dua kali sehingga menghasilkan empat lapisan croissant. Giling dan lebarkan adonan croissant. Lipat setiap sisinya ke arah tengah dengan ukuran yang sama. Kemudian, lipat lagi kedua sisi tersebut hingga berbentuk seperti buku dan memiliki total empat lapisan.
2. Pakai metode single fold
Single fold lebih praktis daripada double fold. Metode ini menghasilkan tiga lapisan croissant. Gilas kembali adonan croissant dan lebarkan. Ambil satu sisi kanan atau kiri adonan, lalu lipat ke arah tengah. Lanjutkan mengambil sisi kiri adonan dan tumpuk di atas lipatan sebelumnya hingga membentuk tiga lapisan.
3. Tarik adonan croissant sebelum digulung
Kevin menambahkan, sebaiknya adonan croissant tidak langsung dipotong dan digulung begitu saja. Setelah memotongnya menjadi segitiga, tarik dulu adonan croissant dari bagian atas dan bawah bersamaaan. "Biarkan adonan diregangkan dulu biar lebih lentu, baru dilipat atau digulung berbentuk croissant," ujar Kevin.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Cara Lipat Adonan Croissant yang Benar agar Berlapis dan Berongga", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2023/11/08/103300575/3-cara-lipat-adonan-croissant-yang-benar-agar-berlapis-dan-berongga.
