SonoraBangka.id - Kini, RSUD Muhammad Zein di Belitung Timur telah menyiapkan fasilitas kesehatan, termasuk layanan kejiwaan, untuk masyarakat setempat.
Fasilitas tersebut juga tersedia bagi calon legislatif (caleg) yang gagal dalam pemilihan dan memerlukan perawatan kesehatan jiwa.
Dokter Vonny, salah satu perwakilan RSUD Muhammad Zein, menyatakan kesiapan rumah sakit tersebut untuk melayani kebutuhan kesehatan masyarakat Belitung Timur, termasuk para caleg yang mengalami gangguan kejiwaan.
Ia menegaskan bahwa pihak rumah sakit tidak mengharapkan adanya caleg yang membutuhkan fasilitas kejiwaan, tetapi apabila diperlukan, RSUD Muhammad Zein siap untuk memberikan pelayanan.
"Kami siap melayani masyarakat Belitung Timur. Termasuk fasilitas kejiwaan untuk itu (para caleg gagal)," ungkap dr Vonny kepada posbelitung.co pada Jumat, 17 November 2023.
Proses renovasi rawat inap pasien kejiwaan sedang berlangsung, dan dr Vonny memperkirakan bahwa renovasi akan selesai pada bulan Januari tahun depan.
Setelah selesai direnovasi, fasilitas tersebut akan dapat menampung pasien jiwa yang membutuhkan perawatan rawat inap.
"Kita tidak mengharapkan ada yang memakai fasilitas kejiwaan tersebut. Tapi jika memang diperlukan, fasilitas kita sudah siap melayaninya," tambah dr Vonny.
Bagi para caleg yang mengalami gangguan kejiwaan, mereka dapat langsung mendatangi klinik jiwa di RSUD Muhammad Zein untuk pengobatan, sesuai dengan prosedur layanan pasien pada umumnya.
RSUD ini juga telah mempersiapkan langkah-langkah koordinasi jika terjadi lonjakan pasien stres akibat kegagalan dalam pemilihan legislatif.
Sebagai informasi, KPU Belitung Timur telah menetapkan Daftar Calon Tetap peserta pemilihan anggota legislatif untuk Pemilu 2024. Sebanyak 319 calon legislatif akan bersaing merebut 25 kursi DPRD Belitung Timur dalam kontestasi Pemilu 2024.
Mengenal Ciri-Ciri Orang yang Mungkin Mengalami Gangguan Jiwa
Gangguan jiwa adalah kondisi yang memengaruhi kesehatan mental seseorang.
Identifikasi dini ciri-ciri gangguan jiwa dapat membantu dalam memberikan dukungan dan perawatan yang tepat.
Berikut adalah beberapa ciri-ciri yang mungkin muncul pada orang yang mengalami gangguan jiwa:
1. Perubahan Mood yang Drastis
Seseorang yang mengalami gangguan jiwa seringkali mengalami perubahan mood yang tiba-tiba dan drastis. Mereka mungkin terlihat sangat gembira pada satu waktu dan kemudian tiba-tiba merasa sangat sedih atau marah tanpa alasan yang jelas.
2. Isolasi Sosial
Orang dengan gangguan jiwa cenderung menghindari interaksi sosial. Mereka mungkin menarik diri dari teman, keluarga, atau kegiatan sosial yang biasanya mereka nikmati. Isolasi ini bisa menjadi tanda adanya masalah mental.
3. Perubahan dalam Kebiasaan Makan atau Tidur
Gangguan jiwa dapat memengaruhi pola makan dan tidur seseorang. Beberapa orang mungkin mengalami peningkatan nafsu makan dan tidur berlebihan, sementara yang lain mungkin mengalami penurunan nafsu makan dan insomnia.
4. Ketidakmampuan untuk Berkonsentrasi atau Mengambil Keputusan
Orang dengan gangguan jiwa seringkali kesulitan untuk berkonsentrasi pada tugas-tugas sehari-hari atau membuat keputusan yang sederhana. Mereka mungkin merasa bingung atau kehilangan daya tarik pada aktivitas yang sebelumnya mereka nikmati.
5. Perubahan Berat Badan yang Signifikan
Gangguan jiwa dapat memengaruhi berat badan seseorang. Beberapa orang mungkin mengalami penurunan berat badan yang signifikan karena kehilangan nafsu makan, sementara yang lain dapat mengalami peningkatan berat badan karena pola makan yang tidak terkontrol.
6. Perasaan Putus Asa atau Kehilangan Harapan
Orang dengan gangguan jiwa seringkali merasa putus asa atau kehilangan harapan terhadap kehidupan. Mereka mungkin sulit untuk melihat sisi positif dari situasi dan merasa tidak berdaya menghadapi masalah mereka.
7. Perubahan dalam Performa Pekerjaan atau Sekolah
Gangguan jiwa dapat memengaruhi kinerja seseorang di tempat kerja atau sekolah. Absensi yang meningkat, penurunan produktivitas, atau kesulitan dalam berinteraksi dengan rekan kerja atau teman sekelas bisa menjadi tanda-tanda adanya masalah mental.
8. Munculnya Pikiran atau Perilaku Obsesif
Pikiran atau perilaku obsesif yang tidak bisa dikendalikan mungkin menjadi ciri gangguan jiwa. Ini termasuk ketakutan yang berlebihan, kecemasan berlebihan, atau perilaku kompulsif yang terus-menerus.
9. Perubahan dalam Kemampuan Menangani Stres
Orang dengan gangguan jiwa mungkin memiliki kesulitan dalam mengatasi stres. Mereka mungkin merasa cemas, gelisah, atau sulit untuk tenang dalam menghadapi situasi yang menantang.
10. Munculnya Gejala Fisik Tanpa Penyebab Medis yang Jelas
Beberapa gangguan jiwa dapat menyebabkan gejala fisik seperti sakit kepala, nyeri tubuh, atau gangguan pencernaan tanpa adanya penyebab medis yang jelas. Ini seringkali merupakan manifestasi fisik dari tekanan mental yang dialami.
Penting untuk diingat bahwa ciri-ciri di atas tidak selalu menunjukkan adanya gangguan jiwa.
Tetapi, jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami sebagian besar atau semua ciri-ciri ini, konsultasi dengan profesional kesehatan mental segera sangat disarankan. Dukungan dan perawatan yang tepat dapat membantu mengatasi gangguan jiwa dan meningkatkan kesejahteraan mental.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul RSUD Muhammad Zein Beltim Siapkan Fasilitas Rawat Inap Untuk Caleg Gagal yang Alami Gangguan Jiwa, https://bangka.tribunnews.com/2023/11/17/rsud-muhammad-zein-beltim-siapkan-fasilitas-rawat-inap-untuk-caleg-gagal-yang-alami-gangguan-jiwa?page=all.