SonoraBangka.ID - Pabrikan chip asal Amerika Serikat, Nvidia resmi meluncurkan dua kartu pengolah grafis (GPU) terbarunya, yakni RTX 500 ADA dan RTX 1000 ADA, awal pekan ini.
Kedua GPU ini dirancang untuk mobile workstation hingga laptop tipis dan ringan, tapi tetap bertenaga dengan akselerasi AI (kecerdasan buatan).
Seperti namanya, kartu grafis ini dirancang dengan Nvidia ADA Lovelace, arsitektur GPU yang didesain untuk kinerja pemrosesan visual mumpuni ray tracing dan neural engine untuk kecerdasan buatan (AI).
Secara hardware, GPU Nvidia RTX 500 dan 1000 Ada Generation yang baru memiliki beberapa kesamaan utama. Misalnya, keduanya dibekali dengan komponen inti AD107.
Namun, keduanya memiliki jumlah inti CUDA (CUDA cores), Tensor Cores, RT Cores, VRAM, Total Graphics Power (TGP/ penggunaan daya), hingga TOPS (jumlah operasi komputasi yang dapat ditangani oleh chip AI dalam satu detik) yang berbeda.
Berikut detailnya, sebagaimana dihimpun dari GizmoChina, Rabu (28/2/2024):
GPU | Nvidia RTX 500 | Nvidia RTX 1000 |
CUDA Cores | 2.048 unit | 2.560 unit |
RT Cores (3rd Gen) | 16 unit | 20 unit |
Tensor Cores (4th Gen) | 64 unit | 80 unit |
VRAM (w/ Type) | 6GB DDR6 | 8GB DDR6 |
Memory Bus Width | 64-bit | 96-bit |
Bandwidth | 128GB/s | 192 GB/s |
Total Grpahics Power (TGP) | 35-140W | 35-60W |
TOPS (mencapai) | 154 | 193 |
Jika dibandingkan dengan "saudara-saudaranya" (RTX 2000, RTX 3000, dst), kedua GPU ini memiliki kemampuan yang paling rendah dan harga yang paling murah.
Dengan begitu, wajar saja apabila GPU workstation ini menyasar kategori kelas bawah (entry level) untuk pasar PC berbasis server.
GPU RTX 500 dan RTX 1000 meningkatkan alur kerja dengan AI untuk pengguna laptop di mana pun dalam desain yang ringkas.
Khusus GPU RTX 500, kartu grafis ini menghadirkan performa AI generatif hingga 14x untuk model seperti Stable Diffusion, pengeditan foto hingga 3x lebih cepat dengan AI, dan performa grafis hingga 10x untuk rendering 3D dibandingkan dengan konfigurasi khusus CPU.
Nvidia meyakini kartu grafis RTX 500 dan 1000 membawa lompatan besar dalam produktivitas untuk alur kerja tradisional dan baru.
Tingkat akselerasi AI yang lebih tinggi yang dihasilkan oleh GPU berguna untuk menangani berbagai tugas berbasis AI, seperti konferensi video dengan efek AI berkualitas tinggi, streaming video dengan peningkatan AI, atau bekerja lebih cepat dengan AI generatif dan aplikasi kreator konten.
Dengan RTX 500 dan 1000, pengguna yang berperan sebagai editor video juga bisa menyederhanakan tugas-tugas seperti menghilangkan kebisingan latar belakang dengan AI.
Desainer grafis dapat "menyelamatkan" gambar buram dengan peningkatan AI. Para profesional dapat bekerja saat bepergian sambil menggunakan AI untuk pengalaman konferensi video dan streaming berkualitas lebih tinggi.
Performa dan Portabilitas Dengan Nvidia RTX GPU RTX 500 dan 1000, berdasarkan arsitektur Nvidia ADA Lovelace, menghadirkan kemajuan terkini pada laptop tipis dan ringan, antara lain:
Sebagaimana dihimpun dari laman resmi Nvidia, rencananya GPU Laptop Nvidia RTX 500 dan Nvidia RTX 1000 Ada Generation akan tersedia pada musim semi tahun ini (Maret-Juni) di mobile workstation dari mitra manufaktur global termasuk Dell Technologies, HP, Lenovo, dan MSI.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nvidia Rilis RTX 500 dan RTX 1000, Kartu Grafis Bertenaga AI untuk Laptop Tipis", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2024/02/28/09310027/nvidia-rilis-rtx-500-dan-rtx-1000-kartu-grafis-bertenaga-ai-untuk-laptop-tipis.