SONORABANGKA.ID - Universitas Bangka Belitung (UBB) kembali menggelar wisuda ke-30 yang diikuti 274 wisudawan dan wisudawati yakni, 43 wisudawan berasal dari Fakultas Sains dan Teknik (FST), Fakultas Pertanian, Perikanan dan Kelautan (FPPK) dengan 108 Wisudawan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 76 Wisudawan, Fakultas Hukum (FH) 20 wisudawan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 23 Wisudawan, dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) berjumlah 4 wisudawan.
"Ini wisuda pertama di tahun 2024, dalam setahun itu kita ada tiga kali gelar wisuda, di awal tahun kita cuma 274 wisudawan dan wisudawati. Paling banyak itu di bulan November bisa sampai 500," kata Rektor UBB Prof. Ibrahim di Pangkalpinang, Sabtu.
Ibrahim mengatakan, selain dari beberapa fakultas itu, dinyatakan 274 mahasiswa yang wisuda di awal tahun ini juga ada tambahan dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK).
"Untuk FKIK ini baru pertama kali di UBB meskipun mahasiswanya baru dari program studi DIII Keperawatan. Belum ada yang dari Kedokteran. Dan kita targetkan tiga tahun sudah ada lulusan dari Kedokteran," ujarnya.
Di kesempatan ini Ibrahim juga menyampaikan beberapa pesan penting untuk para wisudawan dan wisudawati yang telah meyelesaikan kuliahnya dimana ini merupakan langkah awal yang baru.
"Pesan ini bisa jadi sebagai motivasi ketika kalian telah berada pada dunia sebenarnya di luar sana. Dimana ketika kalian ingin menjadi orang hebat, kalian harus tahu kemana kaki akan melangkah. Jangan mengikuti air yang mengalir tapi harus menentukan langkah atau merencanakan segala sesuatu," ujarny.
Selain itu, harus adanya skenario dalam mengatasi berbagai permasalahan yang akan dihadapi, fokus pada tujuan atau target dan capaian. Orang yang hebat tidak pernah menyerah serta akan selalu ingat akan keluargannya.
"Saya berharap ketika sudah menjadi seorang sarjana bisa mengisi dinamika pembangunan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing mahasiswa," jelasnya.
Sedikit berbeda dari wisuda sebelumnya, pada moment wisuda kali ini Ibrahim menyampaikan beberapa istilah dalam pelaksanaan wisuda, mulai dari istilah Kuliah, Toga dan Wisuda.
"Kuliah berasal dari bahasa Jawa Wisudha yang artinya pelantikan, adapun Sarjana berasal dari bahasa sankskerta yaitu Srivaka artinya orang cerdas. Toga itu berasal dari bahasa latin atau yang dulu terkenal di masa Romawi sebagai simbol kebesaran seseorang yang telah menjadi ilmuwan. Sedangkan wisuda berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya orang-orang yang cerdas dan semua sudah palipurna," terangnya.