Masjid Agung Jawa Tengah adalah salah satu masjid ikonik di Semarang. Gaya arsitekturnya merupakan perpaduan antara Jawa, Islam, dan Romawi. Daya tarik utama masjid ini adalah Menara Al Husna setinggi 99 meter yang dilengkapi payung hidrolik besar mirip Masjid Nabawi di Mekkah.
4. Masjid Menara Kudus Al-Aqsa, Kudus
Masjid Menara Kudus Al-Aqsa di Kudus, Jawa Tengah, merupakan saksi sejarah perkembangan Islam di Jawa.
Menara masjid yang menyerupai candi menunjukkan adanya akulturasi budaya Hindu-Jawa dengan Islam. Batu pertama pembangunan masjid ini bahkan berasal dari Baitul Maqdis, Palestina.
5. Istana Maimun, Medan
Istana Maimun di Medan, Sumatera Utara, adalah peninggalan Kerajaan Deli dan dibangun pada 1888.
Arsitekturnya memadukan nuansa Melayu dengan Eropa dan Persia. Istana yang didominasi warna kuning ini memberikan sentuhan budaya yang kuat, menjadikannya tempat wisata religi dan sejarah yang menarik.
6. Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal, Jakarta
Di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, kamu bisa mengunjungi Bayt Al-Qur’an & Museum Istiqlal.
Bayt Al-Qur’an memiliki berbagai koleksi mushaf Al-Qur’an dan manuskrip kuno, sedangkan Museum Istiqlal menampilkan koleksi seni arsitektur Islam dan benda-benda tradisional yang mencerminkan kebudayaan Islam di Indonesia.
7. Masjid 99 Kubah, Makassar
Masjid 99 Kubah di Makassar terkenal karena jumlah kubahnya yang mencapai 99, melambangkan Asmaul Husna. Dengan warna-warna cerah seperti kuning, jingga, dan merah, masjid ini menjadi ikon di Pantai Losari.
Ditambah lagi dengan adanya atraksi air mancur yang berlangsung setiap malam setelah salat Maghrib dan Isya menambah daya tarik tempat ini.
Artikel ini telah terbit di https://www.kabarbumn.com/ragam/115065631/jelang-maulid-nabi-muhammad-1446-h-ini-7-wisata-religi-di-indonesia?page=2