Ulama Ustaz Abdul Somad dan Buya Yahya pun memberikan penjelasan mengenai apakah boleh cek khodam dalam pandangan Islam.
Ulama Ustaz Abdul Somad dan Buya Yahya pun memberikan penjelasan mengenai apakah boleh cek khodam dalam pandangan Islam. ( Kolase Bangka Pos )

Begini Kata Ustaz Abdul Somad dan Buya Yahya Tentang Apa Boleh Cek Khodam dalam Islam

18 September 2024 20:25 WIB

SonoraBangka.id - Mau tahu, apakah boleh cek khodam dalam padangan Islam?

Ulama Ustaz Abdul Somad dan Buya Yahya pun memberikan penjelasan.

Pasalnya, belakangan ini cek khodam online viral di beberapa media sosial.

Lantas bagaimana hukumnya?

Ustaz Abdul Somad (UAS) mempunyai pendapat tersendiri terkait tren cek khodam.

Dilansir dari YouTube Fodamara Media via TribunNewsMaker.com pada Kamis (28/7/2024) Ustaz Abdul Somad memiliki pendapat tegas dan keras dalam hal menyikapi tren cek khodam.

Menurut Ustaz Abdul Somad, manusia tidak boleh meminta pertolongan kepada golongan jin.

"Hukum meminta tolong kepada jin itu tidak boleh. Kalau minta tolong, minta tolonglah kepada Allah. Kalau mohon, mohonlah kepada Allah," ujar Ustaz Abdul Somad.

Bahkan Ustaz Abdul Somad juga menjelaskan karomah Nabi Sulaiman yang bisa memerintah makhluk halus.

"Kalau ada yang nanya soal Nabi Sulaiman minta tolong pada jin bagaimana? Emang iman kalian sudah selevel dengan Nabi Sulaiman?," ujarnya.

"Nabi Sulaiman itu konteksnya menyuruh bukan meminta tolong. Kasusnya sekarang, dukun itu bukan memerintah, tetapi meminta tolong," ucap Ustaz Abdul Somad dilansir dari kanal YouTube Fodamara Media.

Dengan demikian, dua ulama besar Islam di Indonesia tersebut sepakat bahwa hukum cek khodam adalah terlarang.

Pasalnya hal tersebut bisa mendekatkan diri manusia pada kesyirikan.

Sementara Buya Yahya memberikan pendapatnya terhadap percaya ramalan khodam dalam suatu podcast.

Dalam tayangan tersebut dijelaskan bahwa Buya Yahya pernah mendapat sebuah pertanyaan tentang masalah percaya dengan khodam.

Melansir TribunJatim.com, Pengasuh Ponpes Al-Bahjah Cirebon, Jawa Barat itu menjelaskan bagi orang yang percaya khodam sangat bahaya dan hanya mempersulit hidup.

"Enggak usah dicari nggak ada urusan orang kok pusing banget hidup ini," ujar Buya Yahya.

Ia menyebutkan bagi yang percaya ramalan tersebut sama seperti mempercayai dengan kekuatan makhluk gaib dalam memberikan berbagai aspek bantuan kepada pemintanya.

"Jangan sampai nanti membaca allahumma inni a'udzubika minal khubutsi wal khobaits dari jin laki-laki dan perempuan, lalu di mana di pojok kamar mandi," jelasnya.

Ia menyampaikan bagi orang mempunyai hajat agar segera terkabul bisa menggunakan cara doa bukan mempercayai khodam.

"Enggak ada dia punya alam, udah enggak ada urusan dengan kita yang penting baca doa selesai," tuturnya.

Buya Yahya menganggap orang yang percaya khodam bisa terjerumus syirik meskipun hanya dibuat candaan dan sebagainya.

"Sihir khodam itu ya mungkin ada hubungan tadi kalau khodam adalah orang memberdayakan jin untuk kepentingannya dan itu tidak ada baiknya orang semacam itu," terangnya.

"Itu ada karena jin ada bahkan nanti kalau urusannya dengan jin Islam dan sebagainya tapi tetap saja enggak baik," sambungnya.

Meski demikian, ia menegaskan hukum percaya jin diambil dari kisah Nabi Sulaiman berbeda dengan kepercayaan zaman sekarang.

Menurutnya, Nabi Sulaiman saat meminta bantuan terhadap jin ifrit agar memindahkan istana Ratu Bilqis bagian dari karomah dan kelebihan yang diberikan oleh Allah SWT.

"Akan tetapi itu dikatakan syirik entar dulu, karena Nabi Sulaiman sendiri juga pernah minta tolong kepada jin untuk waktu di kisah ifrit dan sebagainya itu ada seorang Nabi, bisa saja seorang wali banyak karomah urusan itu," jelasnya.

Tetapi, Buya Yahya juga mengingatkan agar tidak percaya dengan jin terutama melalui cek khodam karena dianggap hanya menuruti hawa nafsu.

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Apakah Boleh Cek Khodam dalam Islam, Begini Kata Ustaz Abdul Somad dan Buya Yahya, https://bangka.tribunnews.com/2024/07/04/apakah-boleh-cek-khodam-dalam-islam-begini-kata-ustaz-abdul-somad-dan-buya-yahya?page=all.

SumberBangka.tribunnews.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm