Lebih lanjut, Edi menekankan pentingnya menjaga lingkungan bersama-sama, terutama dalam menghadapi kondisi perubahan iklim global yang semakin tidak menentu.
“Kondisi global warming dan peningkatan suhu lingkungan adalah tanda bahwa keadaan bumi tidak baik-baik saja.
"Oleh karena itu, kami, Pelindo Grup, hadir untuk menjaga lingkungan ini bersama-sama,” tambahnya.
Edi juga mengungkapkan harapannya agar program ini memberikan dampak yang lebih luas, tidak hanya untuk lingkungan, tetapi juga secara ekonomi.
“Kami berharap penanaman mangrove ini memberikan multiplier effect, meningkatkan kualitas lingkungan sekaligus membantu ekonomi masyarakat, khususnya dalam peningkatan hasil tangkapan udang, kepiting, dan hasil laut lainnya,” jelasnya.
Tak lupa, Edi juga mengajak seluruh pihak untuk berkomitmen dalam menjaga alam dan lingkungan pesisir sebagai bentuk amal kebaikan yang akan memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang.
"Semoga setiap upaya kecil yang kita lakukan ini menjadi catatan amal kebaikan untuk kita semua," tutup Edi.
Menyahuti itu, Pj Bupati Seruyan, diwakili Asisten 1 Daerah, Agus Suharto menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi terhadap kepedulian SPMT Grup selaku subholding Pelindo lewat kegiatan penanaman mangrove di Desa Sungai Undang.
“Kami sangat mengapresiasi Pelindo atas bantuannya kepada masyarakat Seruyan dengan bantuan penanaman mangrove dan bantuan ini sangat bermanfaat bagi perekonomian masyarakat Seruyan khususnya di Sungai Undang”, kata Agus.
Ketua Kelompok Tani Rahmad juga mengharapkan kegiatan ini agar terus mendukung masyarakat Sungai Undang.
“Sejak Pelindo hadir ke masyarakat Sungai Undang dalam membantu penanaman bakau, masyarakat semakin mudah dalam pembibitan habitat bakau seperti udang, kepiting, yang hasilnya dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya kelompok tani.
"Dan kami mengucapkan rasa terima kasih kepada Pelindo dan SPMT Grup karena melalui penanaman bibit mangrove diharapkan mampu mengembalikan ekosistem dan perekonomian masyarakat lebih baik”, pungkas Rahmad.
Sementara itu untuk kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Seruyan, Kepala BPDAS Provinsi Kalimantan Tengah, Camat Seruyan Hilir, Babinsa Seruyan, Babinkamtibnas Seruyan, Kepala Desa Persil, Ketua Kelompok Lestari Patimah Raya, Kabid Tata Lingkungan, dan Kepala Desa Sungai Undang.
Artikel ini telah terbit di https://www.kabarbumn.com/rilis-bumn/115121158/sambut-hari-maritim-nasional-spmt-grup-perkuat-ekosistem-pesisir-kalteng-dengan-30000-bibit-mangrove?page=2