SonoraBangka.id - Memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia, Indonesia punya banyak pantai-pantai indah, termasuk Pantai Ora yang berlokasi di Pulau Seram.
Ya, tidak harus jauh-jauh bulan madu ke Maladewa, Pantai Ora menawarkan keindahan yang juga memesona.
Pantai Ora yang masuk ke dalam wilayah Maluku ini lokasinya cukup tersembunyi dan penuh privasi.
Tapi yang tidak kalah penting, Pantai Ora suguhkan keindahan alam, baik di atas permukaan dan bawah laut.
Di dalam Taman Nasional
Pantai Ora berada di dalam Taman Nasional Manusela di Seram Utara, Maluku.
Untuk mencapainya harus datang dari Ambon lalu menyeberang ke Pulau Seram.
Waktu tempuhnya sekitar 2 jam.
Dari situ lanjut perjalanan darat ke Desa Saleman di Seram utara selama sekitar 3-4 jam.
Setelah melanjutkan perjalanan dengan kapal nelayan hanya selama 15 menit tibalah di Pantai Ora.
Perjalanan panjang ini akan terbayarkan begitu melihat pemandangan sekitar Pantai Ora yang indah.
Resort cantik
Di Pantai Ora yang dirancang untuk tempat liburan private berdiri resort dengan fasilitas luar biasa.
Tersedia dua jenis kamar, yakni di darat dan di tengah laut.
Seluruh kamar ini dibangun dengan model rumah tradisional beratap rumbai.
Untuk kamar di tengah laut, dari teras kamar bisa langsung menyebur ke laut.
Tarif menginap antara Rp500.000-Rp750.000 per malam.
Kalau pun tidak ingin menginap di resort, bisa tinggal di homestay di Desa Sawai atau Desa Saleman.
Tebing Hatupia
Pantai Ora jenis pantai pasir putih dengan laut yang dangkal dan jernih. Cocok untuk snorkeling.
Dari atas permukaan laut pun bisa terlihat terumbu karang dan ikan-ikan kecil yang berenang.
Tersedia penyewaan alat snorkeling dan menyelam.
Termasuk pemandu yang akan membantu pelancong selama menyelam di sekitaran pantai.
Salah satu spot penjelajahan di sekitar Pantai Ora adalah Tebing Hatupia, satu tebing batu yang cantik.
Di dekat tebing terdapat goa yang bisa dijelajahi dengan berenang atau mendayung kayak.
Tempat lain yang bisa dikunjungi adalah Air Belanda. Ini sumber mata air dari dalam tanah.
Walaupun di dekat pantai, tapi airnya tidak teras asin.
Nah, tempat ini cocok untuk berjemur sambil menikmati sinar matahari pagi.
Artikel ini telah terbit di https://www.kabarbumn.com/ragam/115210103/tidak-harus-bulan-madu-wisata-ke-pantai-ora-maluku-pasti-akan-mengembalikan-romantisme-jatuh-cinta?page=3