SonoraBangka.id - Anda pernah terkejut dengan tagihan listrik yang membengkak?
Bisa jadi tagihan listrik yang membengkak ini merupakan akumulasi dari kebiasaan kita yang teledor.
Meski kita hanya memiliki segelintir alat elektronik, namun kebiasaan ini bisa saja membuat tagihan listrik terus berjalan.
Simak yuk 5 penyebab rumah menjadi boros listrik.
Kita mungkin menggunakan alat elektronik yang boros energi.
Misalnya TV plasma, AC tua, lampur pijar, atau komputer lama.
Hal ini bisa membuat listrik menjadi lebih banyak daya konsumsinya.
Sedangkan, peralatan elektronik masa kini biasanya dilengkapi mode inverter untuk mengurangi konsumsi daya listrik.
Selain itu, peralatan listrik juga boros apabila disetel menggunakan standby mode.
Standby mode ini membuat peralatan elektronik selalu aktif dan siap digunakan namun tidak sedang beroprasi.
Biasanya ada beberapa barang elektronik yang menggunakan mode berikut seperti microwave, televisi, air fryer, dan sebagainya.
Selain itu, charger yang tidak dicabut juga bisa menjadikan konsumsi listrik di rumah boros.
Misalnya charger HP, charger laptop, dan charger lainnya yang dibiarkan tertancap pada stop kontak.
Ternyata, daya listrik tetap mengalir sehingga bisa menyebabkan tagihan membengkak.
Puncak beban pemakaian listrik di suatu wilayah biasanya berlaku di jam 17.00 hingga 22.00.
Penggunaan peralatan listrik saat puncak beban ini bisa meningkatkan sistem kelistrikan sehingga membuat boros energi.
Sebaiknya, kita beraktivitas dengan daya listrik lebih di pagi atau siang hari misalnya mencuci, menyetrika, dan sebagainya.
Barang elektronik yang tidak dirawat juga bisa membuat boros listrik.
Sebab, daya yang dikeluarkan menjadi lebih besar sehingga boros energi.
Seperti, ac yang berdebu sehingga tidak bisa dingin maksimal yang menyebabkan daya listrik membengkak karena suhu terus diturunkan.
Semoga info ini bermanfaat.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/054069946/inilah-5-penyebab-tagihan-listrik-naik-termasuk-barang-elektronik-jadul?page=all