Ilustrasi ibu hamil
Ilustrasi ibu hamil ( Shutterstock )

Fakta! Kesehatan Mental Ibu Hamil Bisa Pengaruhi Bayi dalam Kandungan

24 Desember 2024 10:37 WIB

Katherine Wisner, ahli kesehatan mental perinatal di Developing Brain Institute, menyatakan, Depresi, stres, atau kecemasan selama kehamilan memiliki efek negatif pada janin, otak, dan mungkin pada keseluruhan lingkungan epigenetik janin."

Studi menunjukkan bahwa stres berlebih dapat memengaruhi perkembangan otak janin, mengakibatkan masalah kognitif, perilaku, dan pembelajaran jangka panjang pada anak.

Bahkan, bayi dari ibu yang mengalami stres berat selama kehamilan lebih berisiko mengalami gangguan perkembangan seperti autisme atau masalah mental lainnya.

Nutrisi, Stres, dan Perkembangan Janin

Penelitian oleh Robert Freedman menemukan hubungan antara tingkat stres ibu hamil dengan kadar kolin, nutrisi penting untuk perkembangan otak janin.

Ibu yang mengalami stres tinggi cenderung memiliki kadar kolin lebih rendah, yang berdampak pada kemungkinan kelahiran prematur dan gangguan perkembangan otak bayi.

Solusi sederhana yang ditemukan adalah pemberian suplemen kolin. Dalam sebuah studi, ibu yang mengonsumsi kolin melahirkan bayi tepat waktu, dan anak-anak mereka memiliki lebih sedikit masalah perilaku di kemudian hari.

Pentingnya Dukungan Kesehatan Mental

Meski kesehatan mental ibu hamil semakin diperhatikan, akses terhadap layanan ini masih terbatas.

Nancy Byatt, seorang psikiater perinatal, mengatakan bahwa hanya 25 persen perempuan yang terdiagnosis depresi selama kehamilan mendapatkan perawatan awal.

Hal ini diperparah dengan kurangnya akses ke layanan kesehatan mental di banyak wilayah.

Program seperti Massachusetts Child Psychiatry Access Program (MCPAP) for Moms telah membantu meningkatkan akses perawatan kesehatan mental dengan menyediakan pelatihan untuk tenaga medis dan konsultasi bagi pasien.

Sejak diluncurkan pada 2014, program serupa kini tersedia di 30 negara bagian Amerika Serikat.

Solusi untuk Masa Depan

Langkah-langkah seperti terapi, pemeriksaan kesehatan mental universal, dan akses terhadap suplemen seperti kolin adalah upaya nyata untuk mengurangi dampak stres pada ibu dan bayi.

Sebagaimana kata Katherine Wisner, Anak-anak dari orang tua yang sangat stres memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami tanda-tanda awal gangguan perkembangan."

Kesehatan mental ibu hamil bukan hanya soal ibu, tetapi juga tentang masa depan generasi berikutnya.

Dengan semakin banyaknya bantuan yang tersedia, ibu hamil kini memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan, sekaligus mempersiapkan masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak mereka.

Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/534196414/kesehatan-mental-ibu-hamil-bisa-memengaruhi-bayi-dalam-kandungan-ini-faktanya?page=all

SumberParapuan.co
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm