KARYAWAN PT Timah HINA HONORER: Kolase foto WM yang diduga karyawan PT Timah milik BUMN viral di media sosial usai hina honorer pakai BPJS, Selasa (1/2/2025).
KARYAWAN PT Timah HINA HONORER: Kolase foto WM yang diduga karyawan PT Timah milik BUMN viral di media sosial usai hina honorer pakai BPJS, Selasa (1/2/2025). ( Facebook Wenny Myzon/Instagram @medsos_ram Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Nasib Karyawan PT Timah yang Hina Honorer Pengguna BPJS, Berakhir Klarifikasi dan Minta Maaf, https://bangka.tribunnews.com/2025/02/01/nasib-karyawan-pt-timah-yang-hina-honorer-pengguna-bpjs-berakhir-klarifikasi-dan-minta-maaf?utm_source=headline-1. Penulis: Evan Saputra CC | Editor: Evan Saputra)

Nasib Karyawan PT Timah yang Hina Honorer Pengguna BPJS, Berakhir Klarifikasi dan Minta Maaf

2 Februari 2025 06:04 WIB

SonoraBangka.id - Dwi Citra Weni alias Wenny Myzon seorang karyawan PT Timah di Provinsi Bangka Belitung yang diduga menghina pegawai honorer pengguna BPJS Kesehatan kini meminta maaf.

Melalui video yang dibuat di akun tiktok @wennymyzon1 ia memberikan terkait video yang ia buat sebelumnya hingga viral.

Ia menyebutkan bahwa konten video yang dibuat tidak ada kaitannya dengan PT Timah tempatnya bekerja.

"Konten-konten yang ada di akun saya tersebut murni dari sudut pandang saya sendiri dan tidak ada hubungannya dengan perusahaan tempat saya bekerja, karena itu akun pribadi saya sendiri tidak ada hubungannya sama sekali dengan perusahaan," ujarnya.

Ia pun meminta maaf terkait kegaduhan yang terjadi karena video yang ia buat sebelumnya.

"Untuk pihak-pihak yang merasa terganggu dengan video, konten-konten yang saya buat saya mau minta maaf karena konten tersebut tidak ada niat untuk menyinggung organisasi tertentu," ungkapan.

Sebelumnya, seorang oknum karyawan PT Timah Provinsi Bangka Belitung mengeluarkan pernyataan yang membuatnya viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah di akun TikTok miliknya, ia disebut merendahkan pekerjaan tenaga honorer.

Bahkan ia menyebut profesi itu dengan plesetan "hororer" dan menyinggung mereka yang berobat ke rumah sakit menggunakan BPJS, dan diminta untuk mengantre.

Sementara dirinya mengaku pasien prioritas sehingga tak perlu antre seperti mereka.

SumberBangkapos.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm