Ilustrasi meteran listrik. Apakah sisa kWh token listrik tarif diskon akan hangus pada Maret 2025? Sisa token listrik tarif diskon. Diskon token listrik 50 persen. Token listrik diskon 50 persen. (Shutterstock/Sunshine Studio)
Ilustrasi meteran listrik. Apakah sisa kWh token listrik tarif diskon akan hangus pada Maret 2025? Sisa token listrik tarif diskon. Diskon token listrik 50 persen. Token listrik diskon 50 persen. (Shutterstock/Sunshine Studio) ( KOMPAS.COM)

Token Listrik Tarif Diskon Februari Bisa Dipakai di Maret dan Bulan Berikutnya, Ini Untuk Syaratnya

14 Februari 2025 19:28 WIB

SONORABANGKA.ID - Adalah Token listrik tarif diskon yang dibeli oleh pelanggan pada Februari tidak akan hangus dan dapat digunakan setelah periode diskon berakhir.

Sebagaimana diketahui, masyarakat masih dapat membeli token listrik dengan tarif diskon 50 persen sepanjang Februari 2025.

Diskon tarif listrik bisa dinikmati bagi pelanggan rumah tangga yang memiliki daya 450 hingga 2.200 volt ampere (VA).

Masyarakat tidak perlu khawatir dengan sisa token listrik tarif diskon Februari, karena masih bisa terpakai pada bulan Maret.

Bahkan nomor token yang belum dimasukkan ke meteran juga tidak hangus dan bisa digunakan di bulan-bulan berikutnya.

Syaratnya adalah nomor token tersebut tidak disimpan dalam kurun waktu yang sangat lama.

Dilansir dari Kompas.com (10/2/2025), PLN memastikan, token listrik tidak mempunyai masa aktif, tapi akan kadaluarsa bila tidak digunakan melampaui 50 kali transaksi berikutnya.

Jadi, token listrik tarif diskon yang Anda beli saat ini bisa disimpan (belum diinput) dan digunakan kapan saja, selama tidak melewati 50 kali transaksi pembelian.

Jika token listrik diskon baru dipakai setelah Anda melakukan transaksi pembelian lain sebanyak 50 kali, maka nomor token yang belum diinput/disimpan tersebut akan kadaluarsa.

PLN juga memastikan bahwa sisa kWh token listrik tarif diskon tidak akan hangus dan masih bisa digunakan setelah Februari 2025, selama tidak terdapat perubahan seperti, daya, nama pelanggan, tarif, data dan lainnya.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm