Bagikan :
SonoraBangka.id - Efrianda selaku Wakil Bupati Bangka Tengah periode 2025-2030, mengawali karir politik yang cukup cemerlang pada Pilkada tahun 2024.
Pertama mencalonkan diri langsung terpilih sebagai kepala daerah atau wakill bupati yang berpasangan dengan Bupati Algafry Rahman di periodenya yang kedua.
Di hari pertama ngantor sebagai Wakil Bupati Bangka Tengah, Efrianda harus menjalankan pemerintahan sendirian tanpa Bupati Algafry yang sementara waktu sedang retreat di Magelang.
Hal tersebut membuatnya cukup gugup dan terkejut bahkan sempat merindukan kehadiran Bupati Algafry Rahman yang sedang berada jauh di tempat lain.
Bagaimana pandangan Wakil Bupati Bangka Tengah Efrianda terhadap pemerintahan sebagai kepala daerah pendatang baru, berikut hasil wawancara khusus Bangka Pos:
P: Sebagai wakil bupati, apa yang menjadi prioritas dan tujuan utama dalam kepemimpinan periode 2025-2030 ini?
J: Saya wakil bupati, dan yang mengomandoi kita semua ini adalah Pak Bupati, atas izin Pak Bupati kami berdua bersama ASN Bangka Tengah, tujuan kami seperti yang kami tuangkan dalam visi misi dan itu akan sama-sama kita eksekusi atas arahan dan bimbingan Pak Bupati.
P: Bagaimana Pak Wabup melihat dan mengatasi permasalahan pembangunan di Bangka Tengah, sementara ini pemerintah daerah kita dituntut melakukan efisiensi anggaran?
J: Langkah yang pertama kita ambil adalah pemetaan, kita pilah pilih yang prioritas. Sehingga dengan dana yang ada, batasan anggaran yang ada, pelayanan publik tidak terlewatkan. Prioritas kita adalah yang langsung mengena seperti pendidikan dan kesehatan. Harus dipilah-pilah sehingga berdampak dan ada hasilnya walau anggaran minim.
P: Bagaimana rencana Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah dalam meningkatkan pelayanan publik?
J: Sistem yang ada saat ini kita tingkatkan, yang perlu kita tingkatkan adalah digitalisasi. Pelayanan kita itu mungkin tidak perlu tatap muka, tapi selesai. Sehingga semuanya hemat dan terukur.
P: Bagaimana strategi Bangka Tengah dalam mendukung pengembangan ekonomi daerah dan meningkatkan investasi di Bangka Tengah?
J: Kita saat ini karena anggaran kita terbatas, ya kita harus membuka ruang selebar-lebarnya kepada investasi. Atas izin Pak Bupati, saya kemarin juga sudah diarahkan menyarankan membuka selebar-lebarnya untuk mempermudah kawan-kawan yang mau berinvestasi di Bangka Tengah sehingga dapat membantu menyelesaikan permasalah seperti pengangguran dan perputaran ekonomi.
P: Bagaimana cara Pemkab Bangka Tengah dapat mengatasi masalah ekonomi yang tidak sedang baik-baik saja dari dampak korupsi timah Rp300 triliun?
J: Memang sedikit ada pengaruh ke Kabupaten Bangka Tengah karena ada pengusaha timah Bangka Tengah terlibat. Kegiatan usaha beliau yang ada di Bangka Tengah ini itu berdampak, seperti pabrik tutup, SPBU tutup, kebun-kebun lain tutup. Tapi setidaknya, kami terkhusus untuk tenaga kerja, pesangon yang terkahir harus kami selesaikan. Pemda Bangka Tengah berusaha memfasilitasi agar berjalan baik.
P: Bagaimana Pak Wabup membangun komunikasi dan kerjasama yang baik dalam memajukan Bangka Tengah bersama dengan para stakeholder terkait?
J: Pertama sering-sering ngopi, kita sama-sama ngobrol ngarul ngidul, akhirnya kita dapat satu kesempatan, kita dapat satu cun yang sama, mudah-mudahan kita punya visi dan misi yang sama, sehingga apa yang merupakan visi misi Pak Bupati didukung semua stakeholder. Kita bangun komunikasi, yang kita perlukan saat ini komunikasi.
P: Apa yang menjadi kendala terbesar dalam menjalankan tugas Wakil Bupati dan bagaimana cara mengatasinya?
J: Mungkin, karena saya tadinya bukan ASN, jadi penyesuaian saja. Jadi agak-agak kaget ternyata kita baju aja harus diatur nih, sepatu aja harus diatur, rupanya begitu. Tapi syukur Alhamdulillah kami bisa mengikuti dan sejauh ini tidak ada kendala karena support dari teman-teman pemda. Tidak ada kendala sejauh ini, Insyallah.
P: Bagaimana Pak Wabup mengembangkan kebijakan dan program yang melibatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunannya daerah?
J: Pertama mungkin perlu sering turun sosialisasi program kita dari 10 visi misi yang ada kemarin. Sosialisasi kita perlukan dengan masyarakat, tokoh, kades dan sebagainya mudah-mudahan mereka terima, karena tujuan kita ini untuk membangun dan membuat Bangka Tengah lebih maju, baik dan sejahtera.
P: Apa harapan terbesarnya untuk Kabupaten Bangka Tengah?
J: Harapan kami dengan Pak Bupati, Bangka Tengah ini lebih maju. Maju ekonominya, maju sumber daya alamnya, maju segalanya, mudah-mudahan dinikmati bukan hanya segelintir orang tapi seluruh masyarakat Bangka Tengah. Harapan saya yang paling khusus lagi kepada masyarakat Bangka Tengah itu mereka menikmati semua pembangunan itu dengan adil dan merata.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Wawancara Khusus: Wakil Bupati Bangka Tengah Efrianda Kaget Kalau Pakaiannya pun Harus Diatur, https://bangka.tribunnews.com/2025/02/24/wawancara-khusus-wakil-bupati-bangka-tengah-efrianda-kaget-kalau-pakaiannya-pun-harus-diatur?page=all#goog_rewarded.
