Bagikan :
SonoraBangka.id - Dalam rangka menjaga keamanan pangan selama bulan Ramadan, Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Pangkal Pinang telah melakukan pengawasan di sejumlah titik penjualan takjil atau makanan di Kota Pangkalpinang.
Dari hasil pemeriksaan terhadap 26 sampel makanan di Kota Pangkalpinang, BPOM memastikan seluruhnya negatif dari kandungan bahan berbahaya seperti Rhodamin B, Metanil Yellow, boraks, dan formalin.
"BPOM di Pangkalpinang telah melakukan pengawasan ke sejumlah titik dengan total sampling sebanyak 26 sampel, semuanya Negatif dari parameter bahan berbahaya (Rhodamin B, Metanil Yellow, Boraks dan formalin)," ungkap Ketua Tim Kerja Kegiatan Pemeriksaan, Ronny, kepada Bangkapos.com, Senin (10/3/2025).
Dia mengatakan, BPOM tidak hanya melakukan pengawasan selama Ramadan, tetapi juga memiliki program inovasi "Baling Emas" (Laboratorium Keliling Gratis untuk Masyarakat).
Program ini rutin hadir di berbagai titik keramaian untuk menguji sampel makanan secara gratis.
"Pengecekan ini secara rutin ada di titik-titik keramaian, melakukan uji sampel dan masyarakat juga boleh langsung meminta uji sampel dengan parameter formalin, boraks, pewarna tekstil. Selain itu masyarakat juga bisa mengujikan kosmetik yang dicurigai mengandung hidrokinon dan merkuri," ujar Ronny.
Ronny mengimbau kepada pedagang takjil untuk menjual produk yang aman dari bahan berbahaya seperti formalin, boraks dan pewarna tekstil dan untuk es batu memakai air yang matang atau air minum.
Agar masyarakat lebih cermat dalam memilih makanan berbuka puasa yang aman dan sehat, BPOM Pangkal Pinang memberikan beberapa tips penting:
1. Pilih Takjil yang Bersih dan Higienis
Pastikan makanan dijual di tempat yang bersih dan terhindar dari polusi. Perhatikan kebersihan penjual, apakah menggunakan sarung tangan atau alat penjepit makanan.
2. Perhatikan Warna dan Aroma
Hindari takjil dengan warna yang terlalu mencolok atau tidak alami karena bisa saja mengandung pewarna berbahaya. Jangan konsumsi makanan yang berbau menyengat atau memiliki aroma asam yang mencurigakan.
3. Cek Tekstur dan Rasa
Jika makanan terasa pahit, getir, atau memiliki tekstur yang aneh, lebih baik dihindari. Ini bisa menjadi tanda adanya bahan tambahan berbahaya.
4. Pilih Takjil yang Dikemas dengan Baik
Pastikan makanan tidak terpapar langsung oleh udara atau debu jalanan. Jika membeli dalam kemasan, periksa apakah kemasannya masih utuh dan tidak rusak atau bocor.
5. Belanja di Tempat Terpercaya
Pilihlah pedagang yang dikenal menjaga kualitas dan kebersihan produknya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul BPOM Pangkalpinang Awasi 26 Titik Penjual Takjil, Ini Tips Memilih Makanan Sehat, https://bangka.tribunnews.com/2025/03/10/bpom-pangkalpinang-awasi-26-titik-penjual-takjil-ini-tips-memilih-makanan-sehat.
Penulis: Sela Agustika | Editor: Asmadi Pandapotan Siregar
/photo/2024/12/11/2660718941jpeg-20241211102153.jpeg)
