SonoraBangka.id - Bertempat di Rumah Relokasi Desa Kurau, Kecamatan Koba, Rabu (26/03/2025), Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman meresmikan langsung rumah relokasi Desa Kurau dan Desa Kurau Barat.
Dibangun sejak tahun 2024, rumah ini merupakan relokasi kawasan kumuh Desa Kurau dan Kurau Barat yang berada di sepanjang sempadan Sungai Kurau. Rumah relokasi dibangun menggunakan (DAK) Tematik Pengentasan Permukiman Kumuh Terpadu (PPKT) Kawasan Kumuh Kurau dan dana Corporate Social Responsibility dari beberapa stakeholder, seperti Bank Sumselbabel Cabang Koba, PT Timah Tbk, dan Mowilex.
Bupati Bangka Tengah berharap agar rumah serta PSU yang ada dapat dijaga dengan baik oleh masyarakat.
"Kita harapkan ini semua dapat dijaga dengan baik, di sini terdapat juga sarana pengolahan sampah. Jadi manfaatkan dengan baik karena tujuan utama kami Pemerintah Daerah ingin memberikan rasa aman, nyaman serta kualitas hidup yang baik bagi masyarakat," kata Algafry.
Ditambahkannya juga kedepan akan ada 70 unit rumah yang akan dikerjakan pada tahun ini.
"Hari ini total 119 unit rumah sudah kita resmikan bersama dan dapat ditinggali warga. Ke depan akan ada 70 unit lagi beserta PSU yang akan dibangun bagi masyarakat. Dan tidak hanya di Desa Kurau dan Kurau Barat, ke depan Sungaiselan serta Desa Batu Belubang juga akan kita tata melalui masterplan yang sudah kita buat dan ajukan," terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Disperkimhub Bateng, Fani Hendra Saputra menambahkan masih banyak pekerjaan juga yang harus terus dilanjutkan untuk membangun wajah baru Desa Kurau dan Desa Kurau Barat.
"Contohnya seperti pekerjaan jalan, pendangkalan yang menyebabkan nelayan susah berlabuh hingga penataan rumah yang ada di badan sungai. Hal ini sesuai dengan keinginan Pak Bupati bahwa Kurau ini harus memiliki wajah baru dan bisa menumbuhkan perekonomian," tambahnya.
Ia mengatakan dalam proses pengerjaan ini perlu tahapan-tahapan yang harus dikerjakan baik itu dari pemerintah pusat, provinsi hingga kabupaten.
"Inilah momen yang tepat untuk kita semua berkolaborasi menyelesaikan dan membangun Desa Kurau dan Desa Kurau Barat. Dan pastinya melalui ini juga kita ingin menciptakan lokasi permukiman yang baru, tertata, dan berkelanjutan dengan memerhatikan tidak hanya aspek ekonomi melainkan kesehatan serta sosial," lanjut Fani.