"Lu tu kan handicap lu untuk menjadi mc atau presenter itu kan handicapnya banyak banget, ya fisik, cadel, lu akhirnya apa sih yang membuat Rico itu ih ordernya ada aja, bintang tamu disini, bintang tamu disini, kelebihan lu apa sih" tanya Helmi Yahya.
"Saya dikepung sama management artis, kelompok - kelompok yang akses ke TV nya lebih gimana-gimana, dan saya pribadi, sendiri, bener-bener saya mengandalkan you punya skill, ya kualitas satu, hubungan baik yang baik," jawab Rico Ceper.
"Trus kenapa Rico itu laris? Lu main dukun lu atau apa", sela Helmi Yahya.
"Waduh main dukun, hahahaha (disambut tawa terbahak-bahak oleh keduanya). Saya gak pernah tau, mungkin apa yang kau tanam kelak kau tuai," tambah Rico.
Lebih lanjut Rico Ceper menyebutkan kesuksesannya selama ini mungkin tidak lepas dari sikapnya yang humble dan tidak ribet sehingga rejeki pun mudah datang.
"Mungkin rejeki itu, kita humble, kita gak ribet, saya suka lihat riders-riders temen-temen MC atau band gitu kan kadang suka ada yang ngada-ngada, nyeleneh," kata Rico Ceper.
"Itu namanya atittude itu," ucap Helmi Yahya.
Helmi Yahya pun mengungkapkan alasannya mengundang Rico Ceper, ia ingin mengajak Rico untuk sharing kepada penonton Youtube nya tentang rumus sukse menjadi Presenter TV.
"Oke ini saya ngajak Rico untuk sharing kepada anda, karena bagaimanapun saya ini sekarang menjadi Comunnication Couch, orang suka nanya apa sih rumus sukses presenter, gue aja gak tau gitu lho sama kaya dia," ungkap Helmi Yahya.
"Begitulah namanya Rico Ceper, gak ada tuh namanya star-star an, sementara ada yang baru 3 episode udah merasa jadi bintang, itu buka Rico Ceper. Saya pikir itulah kenapa orang merasa nyaman untuk melibatkan Rico Ceper," jelas Helmi Yahya.
Selanjutnya Helmi Yahya pun menjelaskan bahwa kerendahan hati Rico Ceper merupakan nilai lebih yang merupakan personal branding bagi Rico Ceper dibalik kekurangannya.
Rico pun mengutarakan bahwa ia melakukan itu semua karena peran orang tuanya dalam mendidik dirinya.