2. Konsumsi Makanan Alami
Meningkatkan konsumsi buah dan sayuran akan memberi tubuh lebih banyak serat dan nutrisi penting lainnya, yang mendukung penurunan berat badan tapi juga memberi lebih banyak energi. Richards menyarankan untuk fokus pada sayuran hijau, mengandung zat tepung, dan berserat untuk membantu mengelola nafsu makan dan membuat kamu merasa lebih kenyang di siang hari. "Jangan khawatir tentang makan karbohidrat, seperti nasi atau biji-bijian," katanya. "Namun, berhati-hatilah dengan makanan olahan, alkohol, gula jagung, aditif, pengawet, lemak trans, susu tambahan hidro, daging yang dibudidayakan secara komersial, serta keju dengan tekstur elastis dan manis."
3. Kelola Keinginan Ngemil
Ketika muncul keinginan ngemil, ingin sesuatu yang manis, kemudian ingin sesuatu yang asin, cobalah dengarkan tubuh. Sebelum kemu memutuskan untuk memilih camilan, biasakan selalu bertanya pada diri sendiri, apakah benar-benar lapar, haus atau hanya merasa bosan? Richards menegaskan, diet harus fokus pada memberi makan tubuh, bukan emosi.
4. Berhenti Menghitung Kalori
Richards mengatakan, menghitung kalori secara teratur dapat membuat pola piker menjadi tidak sehat. Orang harus memerhatikan kualitas makanan yang mereka makan dan bukan pada jumlah. Makan makanan sehat dapat membantu mengurangi konsumsi harian, tetapi memberi tubuh nutrisi yang cukup dan sumber energi lain untuk mendukung fungsi sehari-hari.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cara Menurunkan Berat Badan yang Naik Selama Pandemi Covid-19", https://lifestyle.kompas.com/read/2020/07/02/193141120/cara-menurunkan-berat-badan-yang-naik-selama-pandemi-covid-19?page=2.