Bagikan :
SonoraBangka.id - Patah hati adalah metafora umum yang digunakan untuk menjelaskan sakit emosional atau penderitaan mendalam yang dirasakan seseorang setelah kehilangan orang yang dicintai, melalui kematian, perceraian, putus hubungan, terpisah secara fisik atau penolakan cinta.
Patah hati karena putus cinta sungguh menyakitkan, apalagi jika orang yang dicintai tidak bersama lagi.
Luka hati akibat patah hati bisa saja menyebabkan orang berbuat nekat, namun jangan sampai hal ini merugikan dirikan diri sendiri. Memang butuh waktu untuk menyembuhkan luka hati akibat patah hati.
Ketika hubungan berakhir, status berubah dari pasangan menjadi mantan.
Jika Anda adalah satu dari banyak orang yang sedang mengalami patah hati, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan agar rasa sedih tidak ‘menguasai’ diri Anda setiap harinya:
1. Punya Periode Bersedih
Otak kita mengaitkan perpisahan dengan rasa sakit. Faktanya, penderitaan psikologis bisa sangat menyiksa.
Dalam kasus pasangan yang sudah menikah, perceraian menyebabkan lebih banyak stres daripada kehilangan anggota keluarga yang dekat.
Karena, disini lain ada sesuatu yang hilang yang sudah diimpikan bersama. Oleh karena itu, memiliki periode untuk bersedih adalah ide yang baik untuk melewati kesedihan.
Yang pada akhirnya kamu akan sadar dan menerimanya dengan ikhlas.
2. Tidak Mengingat Masa-masa Indah
Biasanya setelah putus cinta, kita cenderung melupakan kenangan buruk dan justru meromantisasi bagian terbaik dari hubungan. Ingat, tidak ada hubungan yang sempurna.
Inilah yang membuat kamu gagal move on.
Daripada mengingat masa lalu, lebih baik kamu pikirkan apa yang bisa membuat kamu gagal.
Mungkin ini buka waktu yang tepat, namun ingatlah sikap dan kekurangan mantamnu.
Biarkan daftar itu ada di tempat yang terjangkau mata.
Sehingga, setiap kali kamu melihatnya, kamu ingat sifat-sifatnya yang dapat membuat hubungan kalian gagal.
3. Ubah Pola Pikir
Selama menjalin hubungan, kamu merasa dirinya dapat diandalkan dan menjadi pasangan sekaligus sahabat.
Biasanya langkah tersulit ketika mencoba melupakan mantan adalah melupakan ikatan hati dengannya. Nah, cobalah untuk mengubah pola pikir kamu dengan memahami bahwa otakmu dapat mengubah keterikatan tersebut.
Lepaskan belenggu dari pemikiran itu dan kamu bisa gantikan dengan seseorang yang dekat dengan kamu, seperti keluarga . Keluarga tentunya mencintai kamu tanpa syarat.
Luangkan lebih banyak waktu dengan mereka. Latih otakmu untuk memahami bahwa kedekatan dan keintiman tidak harus datang dari mantanmu.
4. Tidak Berteman Setelah Berpisah
Apakah hubungan berakhir dengan baik atau buruk, kalian tidak bisa langsung berteman.Jangan menipu diri sendiri. Jika ia minta berteman setelah putus, tentu ini sangat berat untuk kalian.
Berteman dengan mantan dimana hati masih terasa sakit akan menyebakan lebih banyak rasa sakit. Persahabatan hanya bisa dilakukan oleh kedua lawan jenis yang tidak memiliki perasaan.
5. Memutus Kontak Dengannya
Setelah kamu menginternalisasi bahwa mantan pasanganmu bukan lagi sosok yang "menenangkan", berusahalah untuk tidak menghubunginya dengan cara apa pun.
Sebisa mungkin jangan ada kontak dengannya. Baik itu panggilan telepon, email atau bahkan di social mediamu.
Kamu harus kuat dan tegas untuk melakukan ini, karena dia mungkin ingin menjalin komunikasi denganmu.
Jika ini tidak berhasil, abaikan atau blokir dia.
Daripada mengirim pesan atau menjawab panggilan teleponnya, cobalah menelepon teman untuk mengingatkanmu bahwa berkomunikasi dengan mantan bukanlah ide yang baik.
6. Tidak Menghubungi Teman dan Keluarganya
Ketika kamu masih berhubungan dengannya, tentu kamu pernah menhabiskan waktu dengan teman atau keluarganya. Hal itu membuat dekat hubungan dengan mereka.
Nah, setelah putus sebaiknya hindari bertemu atau bahkan berkomunikasi dengan mereka.
Karena jika kalian bertemu atau berkomunikasi, secara tidak langsung tentu akan membawa nama sang mantan dalam komunikasi kalian.
7. Singkirkan Barang yang Mengingatkanmu Tentangnya
Jangan menyimpan barang - barang yang akan mengingatkan kamu kepada mantan. Hapus email, pesan, catatan suara, dan bahkan foto mesra kalian berdua.
Sedikit banyak kamu akan merindukan mantanmu dan mulai melamun tentang betapa indahnya kehidupan jika kamu kembali bersama, jika masih tersisa barang - barang pemberian mantan.
8. Temukan Minat Baru
Isi waktu dengan melakukan sesuatu yang kamu sukai. Hal ini akan membantu kamu menjauhkan pikiran dari kemungkinan menyakitkan untuk balikan.
Libatkan diri dalam sebuah hobi baru. Dengan begitu kamu mungkin akan menemuka bakat tersembunyi sebagai minat baru.
Terima kerugiannya, buat strategi bagaimana membatasi penderitaanmu, dan mulailah melepaskannya.
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Delapan Langkah Cara Move On dari Sang Mantan, Biarkan Dirimu Bersedih Setelah Itu Simak Tips Ini,
