Ilustrasi
Ilustrasi ( SHUTTERSTOCK)

Penjualan Produk Fesyen Makin Melonjak Ditengah Pandemi Covid-19

14 Agustus 2020 14:03 WIB

SonoraBangka.id- Selama masa pandemi, perusahaan yang bergerak di bidang sepatu Jaya Shoes Group mengaku mengalami kenaikan penjualan 400 persen .

Walaupun sebelumnya sebagian pengusaha produk fesyen sempat pesimistis ketika pandemi Covid-19 mulai merebak di Indonesia.

Karena mereka berpikir, usahanya akan terkena imbas karena banyak orang bakal menyimpan uang dan memprioritaskan kebutuhan primer.

Namun ternyata selama pandemi corona, tak sedikit pengusaha fesyen yang justru mengalami kenaikan pendapatan.

“Sejak April 2020, penjualan kami naik 400 persen. Sampai sekarang stabil di angka segitu.”

Hal itu berdasarkan pengakuan Sales Executive Jaya Shoes Group, Purnomo, dalam konferensi pers virtual, Kamis (13/8/2020).

Salah satu alasan tingginya penjualan adalah karena datangnya lebaran serta besarnya angka penjualan secara online.

Purnomo mengatakan jika pembelinya bisa dari mana-mana, terutama Jawa dan Sumatera.

Untuk sepatu yang paling laku adalah sneaker dengan warna based.

Sementara itu Desey Muharlina Bungsu, Vice President Fashion Wanita Category Blibli, mengatakan bahwa salah satu daerah yang berkontribusi besar adalah Jawa Timur.

Fesyen muslim menjadi subkategori dengan pertumbuhan penjualan terkuat sebesar dua kali lipat pada semester I–2020 (year on year) di provinsi ini.

Pertumbuhan penjualan sebanyak 50 persen pada semester I-2020 (yoy), didukung oleh kenaikan seller dari Jawa Timur.

Selain itu, subkategori pakaian dan sepatu juga menunjukkan peningkatan signifikan masing-masing sebesar 1,5 kali lipat pada periode yang sama.

Kategori Fashion Wanita pun melihat hadirnya celah pasar yang bisa dipergunakan oleh pengusaha fesyen Jawa Timur untuk tidak saja mempertahankan usaha mereka, tetapi juga mengembangkannya.

Melalui kategori Fashion Wanita, Desey menjelaskan bahwa, Blibli berkomitmen mendorong ekonomi regional dengan menopang keberlanjutan industri ritel fesyen di Jatim pada masa pandemi.

Menurutnya, dengan go online di platform Blibli, pengusaha fesyen bisa terus berjualan dan memperluas pasar, tanpa harus banyak terganjal pembatasan protokol operasional.

Selain itu, ia juga mengaku jika pada masa new normal terbuka berbagai peluang baru untuk produk produk fesyen yang menunjang aktivitas kerja dan santai, seperti tote bag dan sepatu PVC yang multifungsi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pandemi Covid-19, Penjualan Produk Fesyen Malah Melonjak", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2020/08/14/104647620/pandemi-covid-19-penjualan-produk-fesyen-malah-melonjak?page=2.


SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm