Bila dalam keluarga banyak yang mengalami ubanan pada usia muda ya memang secara genetik usia melanosit dalam rambutnya relatif pendek.
Faktor lainnya, seperti kekurangan asupan gizi terutama vitamin B12, kekurangan vitamin D, mineral cooper, zinc, dan zat besi/
Seseorang bisa saja timbul uban, ketika ada kemungkinan ia menderita penyakit terkait hormon tiroid dan kondisi-kondisi penyakit autoimun yang menyebabkan kerusakan/kematian melanosit seperti pada vitiligo.
Selain itu, bisa juga dikarenakan kondisi-kondisi yang menyebabkan stress oksidatif akibat tingginya jumlah radikal bebas yang terbentuk di dalam tubuh.
"Kondisi yang mengakibatkan ubanan bisa dari kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, stress fisik berlebihan maupun psikogenik juga dikatakan mempercepat seseorang masuk dalam penuaan dini termasuk terjadinya uban," ujar Oke.
Penggunaan bahan kimia yang diaplikasikan pada rambut juga bisa memunculkan uban.
Karena bahan kimia ini dapat merusak melanosit.
Oke mengungkapkan bahwa penggunaan bahan-bahan kimia pada rambut juga menjadi salah satu faktor rusaknya melanosit rambut sehingga tumbuhnya menjadi uban.
Tidak hanya pada rentang usia 20-40 tahun saja yang berpotensi tumbuh uban.
Ternyata, uban juga bisa muncul pada anak-anak, hal ini biasanya karena kondisi genetik albino, pebaldisme, dan vitiligo pada area kepala berambut.