SonoraBangka.id - Punya kepribadian yang mudah terbawa perasaan atau sensitif, belum tentu identik dengan sifat negatif dan emosional.
Sebab, orang dengan sifat sensitif sebenarnya cenderung ingin selalu membantu orang lain dan membuat banyak orang bahagia.
Nah terkadang, hal tersebut seringlah berbalik menyulitkan diri mereka masing-masing.
Sementara itu, rasa peka dan emosional pada orang sensitif memang cenderung lebih tinggi ketimbang mereka yang lebih rasional.
Sebenarnya, apa sih kategori orang yang disebut sensitif atau istilah zaman sekarang disebut bawa perasaan (baper)?
Berikut uraiannya:
1. Memerlukan waktu menyendiri
Orang yang sensitif biasanya memerlukan waktu menyendiri sebagai bentuk waktu berkualitas.
Ini penting bagi mereka untuk menganalisa dan berpikir mengenai keadaan di lingkungan sekitar.
Waktu menyendiri tersebut biasanya dimanfaatkan sebagai momen intropeksi diri.