Molen juga mengucapakan terimakasih kepada seluruh penyelenggara, sebab penampilan serta seluruh acara pada malam hari ini cukup menghibur hatinya yang masih dalam suasana berduka.
"Saya sangat suka seni, kalau seorang pemimpin tidak suka seni tidak akan bisa memimpin, karena dengan seni hidup itu inda. Kawan-kawan semuanya terimakasih, saya bangga, terimakasih sudah membuka hati kami ada seorang M Rivany Putra Bangka Belitung yang sudah jauh menjadi pahlawan bagi bangsa ini, terutama Kota Pangkalpinang," tuturnya
Sementara itu, diberi kesempatan pula pada Jauhari anak Almarhum M Rivany, untuk mengucap beberapa kata. Ia mengucap terimakasih atas seluruh karya-karya ayahandanya yang masih terkenang hingga saat ini.
"Semapat terharu dan menangis hampir setiap hari dan setiap jam, saya dipanggil seperti dalam monolog itu. Demi tulus dan ikhlas untuk mengurus dan mengataranya keperisitihatan terakhir ayah saya, terimakasih banyak Pemerintah Kota (Pangkalpinang) sudah menggelar acara ini. Kita doakan bersama almarhum diterima di sisi NYA, diampuni segala dosa-dosanya," harap Jauhari seraya mengusap air matanya seolah masih terkenang pada sang ayah, M Rivany.
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Mengenang Karya dan Sumbangsih Sang Musisi M Rivany, Begini Suasananya