SonoraBangka.ID - Membuat kompos dengan ampas kopi adalah cara yang tepat untuk memanfaatkan barang bekas pakai, agar tak segera menjadi limbah.
Menggunakan ampas kopi sebagai pupuk dapat menambahkan bahan organik dalam tanah, yang berguna untuk meningkatkan drainase, retensi air, dan aerasi di tanah.
Aerasi adalah suatu proses penambahan udara/oksigen dalam air dengan membawa air dan udara ke dalam kontak yang dekat.
Selain itu, ampas kopi akan membantu mikroorganisme yang berguna membantu menyuburkan tanaman.
Kemudian, banyak pula yang meyakini ampas kopi bisa menetralkan tingkat keasaman atau pH tanah. Istilah pH (power of hydrogen) adalah derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang terkandung.
Jadi, jika kita membilas ampas kopi, pH-nya akan mendekati netral yakni sekitar 6,5 dan tidak akan memengaruhi tingkat keasaman tanah.
Untuk menggunakan ampas kopi sebagai pupuk, kita cukup menaburkan ampas kopi ke atas tanah di sekitar tanaman.
Manfaat lain ampas kopi
Banyak orang suka menggunakan bubuk ampas kopi sebagai mulsa untuk tanaman. Ampas kopi juga biasanya digunakan untuk menjauhkan siput atau hama dari tanaman.
Teorinya adalah kafein dalam ampas kopi berdampak negatif terhadap hama, sehingga mereka menghindari tanah tempat ampas kopi berada.
Beberapa orang mengklaim, ampas kopi di tanah adalah pengusir kucing dan akan mencegah kucing menggunakan tanaman sebagai tempat kotoran.
Menggunakan bubuk kopi segar
Sebenarnya, bubuk kopi segar tidak terlalu disarankan untuk menjadi pupuk karena tingkat keasaman yang tinggi. Namun, kita bisa menaburkan bubuk kopi segar di sekitar tanaman yang menyukai asam seperti azalea, hydrangea, blueberi, dan lili.
Banyak juga jenis sayuran yang menyukai tanah yang sedikit asam, tetapi tomat biasanya tidak merespons penambahan bubuk kopi dengan baik.
Sebaliknya, tanaman umbi-umbian yakni lobak dan wortel merespons dengan baik, terutama bila dicampur dengan tanah pada saat menanam.
Namun penggunaan bubuk kopi segar juga harus dilakukan dengan berhati-hati, karena dapat menekan gulma dan memiliki beberapa sifat alelopati yang berdampak buruk pada tanaman tomat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Dibuang, Ampas Kopi Bisa Jadi Pupuk Tanaman", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/01/08/114827220/jangan-dibuang-ampas-kopi-bisa-jadi-pupuk-tanaman?page=2.