Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Adalah Helm merupakan salah satu piranti keselamatan wajib untuk pengendara sepeda motor. Sebagai barang wajib yang digunakan pada saat berkendara, tentunya harus merawat kondisi helm.
Bila tidak merawat helm dengan baik, akan ada jamur yang tumbuh di busa-busa bagian dalam. Dengan adanya jamur tersebut membuat tampilan busa menjadi kotor selain itu jadi kurang enak untuk dilihat. Hal ini tentu tidak diingikan oleh pemilik helm.
Sebetulnya ada cara mudah yang bisa dilakukan untuk mencegah tumbuhnya jamur di busa helm, yaitu dengan meletakkan helm secara terbalik setelah digunakan.
Salah satu pegiat Komunitas Belajar Helm, Ahmad M, mengatakan, meletakkan helm secara terbalik setelah digunakan agar hawa atau udara panas dari helm cepat keluar.
“Biarkan helm secara terbalik kira-kira satu jam, kemudian taruh kembali dalam keadaan normal. Kalau tidak dibalik, biasanya gampang berjamur di bagian kain dalam helmnya,” kata Ahmad saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/1/2021).
Ditambahkan Ahmad, jamur yang ada pada bagian dalam helm disebabkan debu yang bercampur dengan keringat pengendara. Begitu juga bila helm basah usai dipakai hujan-hujanan. Mengeringkannya juga cukup diangin-angin, jangan di jemur.
“Mengeringkan helm cukup pakai kipas angin saja. Dalam waktu tiga jam juga kering kalau pakai kipas angin terus menerus. Kalau di jemur efeknya membuat Expanded Polystyrene Styrofoam (EPS) cepat getas,” kata Ahmad.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenali Penyebab Timbulnya Jamur pada Busa Helm", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2021/01/19/121200515/kenali-penyebab-timbulnya-jamur-pada-busa-helm.
