Penggunan tabir surya sebelum memulai olahraga di luar ruangan saja tidak cukup jika aktivitas dilaksanakan dalam waktu yang lama.
Terlebih selama olahraga tubuh akan mengeluarkan banyak keringat yang bisa melunturkan perlindungan tabir surya secara perlahan.
Maka itu, disarankan untuk membawa botol tabir surya ukuran kecil atau pindahkan tabir surya ke botol yang kecil.
Kemudian oleskan lagi setiap dua jam sekali atau saat tabir surya di kulit terasa mulai memudar akibat keringat.
Beberapa tips di atas hanyalah sebagai upaya untuk mengurangi kemungkinan kulit terbakar sinar matahari.
Namun, sebenarnya sinar matahari memberikan banyak kebaikan bagi tubuh.
Dilansir dari laman WebMD, tim ahli dari Stanford University menyatakan bahwa sinar matahari mampu memicu pembentukan vitamin D dalam tubuh.
Hal ini akan merangsang sistem kekebalan tubuh untuk melindungi dan memperbaiki kerusakan pada kulit.
Selain itu, penelitian lainnya juga menemukan bahwa kekurangan vitamin D bisa meningkatkan risiko terserang kanker kulit.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hobi Olahraga Outdoor? Jangan Lupa Lindungi Kulit dari Sinar Matahari", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2018/04/16/140046220/hobi-olahraga-outdoor-jangan-lupa-lindungi-kulit-dari-sinar-matahari?page=2.