Demi memperpanjang kecerahan tinta, dan memastikan tato awet terjaga hingga bertahun-tahun ke depan, berikut tiga tips yang bisa diperhatikan.
1. Pakai tabir surya
Salah satu bagian terpenting dari pencegahan agar tato tidak pudar adalah perlindungan dari sinar matahari.
"Sinar UV matahari dapat diserap oleh pigmen tato dan menyebabkan partikel pigmen rusak."
Begitu penjelasan Dr. Adarsh Vijay Mudgil, M.D., dokter kulit yang berbasis di New York City, New York, Amerika Serikat.
Sementara, Rouleau membandingkan pendekatan ini dengan pakaian.
"Coba perhatikan, saat kamu memiliki kaus yang ditinggalkan di bawah sinar matahari, maka warnanya akan belel kan?
Hal yang sama terjadi pada warna tato yang ada di kulit," sebut dia, Tentu saja, perlindungan ini membutuhkan tabir surya.
Rouleau merekomendasikan penggunaan produk dengan SPF 30 untuk melindungi kulit dari sinar yang merusak.
Tetapi untuk lebih amannya, tutupi tato dari sinar matahari, dengan pakaian berwarna gelap atau berpelindung UVF.
Tips lainnya, ya jangan sering berada di luar ruang dan berjemur di bawah sinar matahari.
2. Selalu Melembapkan
Kelembapan adalah komponen kunci lain dari perawatan tato.
Menurut Rouleau, kulit menjadi sedikit berkerak setelah bertinta, yang menyebabkan "kerusakan mikro" pada kulit.
"Pelembap membantu melindungi dan memperbaiki pelindung kulit yang rusak pada bagian di mana tato berada," kata Mudgil juga.