6. Melihat kelemahan pasangan
Setelah menghabiskan waktu beberapa bulan bersama pasangan, kamu akan menyaksikan kelemahan dan kerapuhan mereka, begitu pun sebaliknya.
Kamu akan melihat banyak kelebihan pasangan yang tidak pernah terlihat sebelumnya, tetapi juga akan banyak melihat sisi negatif mereka.
Yang terpenting adalah tidak ada manusia yang sempurna, justru kelemahan dan kekuatan masing-masing dapat saling mengisi.
7. Banyak konflik
Tidak ada dua manusia yang sama, begitu pula dengan pasanganmu.
Masing-masing datang dari dua latar belakang berbeda, maka munculnya konflik rumah tangga karena perbedaan opini dan pandangan adalah hal yang wajar.
Meski ada banyak potensi masalah muncul di tahun pertama pernikahan, kamu bisa meminimalisasinya dengan bersikap sabar dan mengurangi ekspektasi.
Pahamilah esensi pernikahan secara utuh dan jalin komunikasi yang terbuka dan saling percaya.
Ingatlah bahwa meski banyak potensi masalah, bukan berarti pernikahan akan berjalan tidak bahagia.
Jadi, dengan usaha, cinta dan kepedulian, tentunya kamu juga bisa membuat pernikahanmu sukses dan bahagia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tahun Pertama Pernikahan Jadi Momen Terberat, Apa Alasannya?", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2020/07/15/090154120/tahun-pertama-pernikahan-jadi-momen-terberat-apa-alasannya?page=2.