Berikut beberapa jenis obat nyeri otot yang biasanya diresepkan atau direkomendasikan dokter:
1. Anti-inflamasi nonsteroid (NSAID)
Obat nyeri otot salah satunya adalah jenis anti-inflamasi nonsteroid atau nonsteroidal anti-inflammatories (NSAID).
NSAID direkomendasikan untuk pengobatan nyeri otot terkait ketegangan, cedera otot, dan sindrom kelelahan kronis. Contoh obat NSAID bisa berupa ibuprofen, naproxen, aspirin, acetaminophen,
2. Perileks otot
Obat untuk nyeri otot lainnya dapat berupa obat perileks otot atau relaksan otot. Obat perileks otot jamak digunakan untuk mengatasi nyeri otot akibar cedera otot akut. Contoh obat perileks otot yakni cyclobenzaprine dan tizanidine.
3. Antidepresan
Obat antidepresan terkadang juga diresepkan sebagai obat penghilang nyeri otot. Obat antidepresan diberikan untuk pengobatan nyeri otot terkait sindrom nyeri myofascial, fibromyalgia, atau sindrom kelelahan kronis.
Obat antidepresan yang diberikan untuk mengatasi nyeri otot ada yang berupa antidepresan trisiklik dan jenis lainnya.
4. Kortikosteroid
Obat penghilang nyeri otot terkadang juga menggunakan obat jenis kortikosteroid. Kortikosteroid biasanya diberikan untuk mengatasi nyeri otot terkait peradangan seperti rematik dan miopati inflamasi.
Hal yang perlu diingat, minum obat kortikosteroid tidak boleh sembarangan karena bisa menimbulkan efek samping apabila diminum dalam jangka panjang.