SONORABANGKA.ID - Kepala Dinas Pertanian Bangka Tengah, Sajidin menuturkan, berbagai upaya telah dilakukan oleh pihaknya untuk mendukung produktivitas pertanian di Kabupaten Bangka Tengah.
Salah satunya yaitu mengajak masyarkat untuk melakukan penaman terhadap tanaman yang cepat menghasilkan, seperti cabe, bawang merah, kedelai dan lainnya.
Hal ini tentu menunjukkan bahwa Dinas Pertanian Bangka Tengah terus berkomitmen untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Bangka Tengah.
"Sesuai dengan visi misi kita meningkatkan produktivitas, salah satunya yang saat ini menjadi program yang sedang kita garap yakni dengan menanam tanaman cepat menghasilkan seperti cabe dan bawang merah yang mana kita juga sudah bekerja sama dengan Bank Indonesia kemarin," ujar Sajidin.
Sementara itu, untuk program Peremajaan Kelapa Sawit Perkebunan (PKSP) yang merupakan program pemerintah juga menjadi upaya yang difokuskan pihaknya dalam meningkatkan produktivitas Kelapa Sawit di Bangka tengah.
Ia mengungkapkan program PKSP saat ini sedang dijalankan di beberapa wilayah Bangka Tengah.
"Kalau yang kemarin ditanam itu (di Desa Puput), dari anggaran ditahun 2020, jadi Alhamdulilah sudah berjalan sekarang. Kemungkinan sebelum puasa dua kelompok itu sudah selesai. Yang mana penanaman ada di Simpang Katis dan Puput 68 Hektar, kemudian di Celuak itu ada 51 hektar untuk yang tahun ini," kata Sajidin, Senin (15/3/2021).
Tak hanya itu, sesuai dengan program pemerintah pihaknya juga akan mengisi tanaman sela pada program PKSP ini.
"Insya Allah tanaman selanya kami sambil menunggu, karena dari provinsi bibit benih jagung itu ada untuk 100 hektar, kalau itu datang kami sampaikan ke petani langsung. Sementara tanaman selanya masih jagung," ucapnya.
Sajidin menargetkan program PKSP dari pemerintah ini bisa diselesaikan dan dilakukan penanaman secepatnya.
"Target untuk dua kelompok tadi di Simpang Katis dan Ciluap sebelum puasa semua sudah tertanam atau sebelum lebaran. Dan untuk dua kelompok lainnya di Nibung dan Kerakas bibitnya belum tersedia alias belum besar. Rencananya nanti di bulan 6 baru bibit itu bisa ditanam," lanjutnya.
Lebih lanjut, selain saran-prasana pihaknya juga menyediakan penyuluh lapangan di masing-masing desa untuk mendukung produktivitas petani.
"Penyuluh lapangan ini sebagai pelopor penggiat untuk menyampaikan informasi teknologi pertanian yang baik pada petani dan terus berkomitmen dalam meningkatkan produktivitas pertanian Kabupaten Bangka Tengah.
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Dinas Pertanian Bangka Tengah Komitmen Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Program PKSP Jadi Fokus