Bagikan :
SonoraBangka.id - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman membuka secara resmi Gubernur Bangka Belitung Golf Tournament 2021 di Black Rock Golf, Sabtu (03/04/21). Pembukaan turnamen itu yang diikuti oleh 130 peserta ini, ditandai dengan tee off atau pemukulan bola asap pertama oleh Gubernur Erzaldi.
Gubernur berharap dapat menarik para wisatawan untuk datang ke Belitung sehingga menumbuhkan ekonomi kerakyatan di Babel, salah satunya di Pulau Belitung setelah mengalami kelesuan ekonomi sejak Pandemi Covid-19 melanda.
"Tampak efek nyata dalam pelaksaan ajang nasional ini, banyak sektor ikut berkembang," ungkap Gubernur Erzaldi.
Sementara itu, untuk menumbuhkan kepercayaan wisatawan terhadap kesiapan Belitung dibidang pariwisata, perhelatan turnamen ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kedepan kami akan menghadirkan alat Genose C19 di Bandara Bangka dan Belitung, agar wisatawan merasa aman dan nyaman selama berada di Babel," ucapnya.
Ditemui usai pemukulan bola asap oleh Gubernur Erzaldi. Sudirman, salah seorang anggota komunitas golf Belitung mengatakan bahwa rangkaian turnamen golf ini dikemas dengan kunjungan wisata di Belitung.
Di hari pertama, diadakan welcome party yang menampilkan kesenian budaya hingga masakan khas Belitung sehingga masyarakat luar dapat mengetahui dan menikmati.
"Di hari kedua, pelaksanaan turnamen golf dengan 130 orang peserta yang akan diselesaikan hari itu juga, Kemudian dilanjutkan di hari ketiga, adalah menikmati wisata Pulau Belitung," jelasnya.
Dirinya menambahkan bahwa berbagai sektor tentu mendapat efek perhelatan turnamen ini, seperti objek wisata, kuliner, hotel, tour guide dan lainnya yang tentunya berefek langsung bagi pelaku usaha di Belitung.
"Peserta yang mendaftar berasal dari berbagai daerah di Indonesia, selain yang berasal dari Belitung, peserta asal Semarang, Solo, Jakarta hingga Bali juga turut mengikuti turnamen ini," jelasnya.
Dijelaskan Sudirman, Turnamen Golf ini dilaksanakan di Black Rock Golf dengan 18 Hole yang merupakan lapangan baru dan masih terus dalam tahap pembenahan hingga menjadi lapangan berstandar internasional.
"Jika didukung dengan fasilitas dan Penunjang yang lain, saya kira akan jauh lebih ramai dan bisa bersaing dengan daerah lain, mengikuti Bali yang identik dengan destinasi lapangan golf dan wisata," ungkap Sudirman.
