Anda juga bisa mengkreasikan ranting-ranting sebagai tempat display aksesori, seperti kalung, atau menggunakan kristal kuarsa yang cantik sebagai pemberat di atas tumpukan kertas atau buku.
Sementara pakar feng shui Marianne Gordon menyarankan untuk membawa nuansa alam bebas dengan membiarkan beberapa furnitur dari kayu alami untuk tidak dicat.
Lalu, bagaimana jika saat ini sudah ada tanaman di kamar Anda? Jawabannya, tidak masalah.
Jika Anda meletakkan tanaman di kamar dan kualitas tidur tidak terganggu, maka tak perlu menyingkirkan tanaman tersebut dari kamar Anda.
Kebanyakan pakar feng shui, termasuk Maureen Calamia dari Luminous Spacea, setuju bahwa beberapa tanaman bisa memberi manfaat ketika diletakkan di dalam ruangan, di manapun ruangannya.
Terutama, jika ditempatkan di sudut tertentu untuk menambah kesan hijau.
Arsitek dan ahli feng shui Anjie Cho menambahkan, beberapa aliran feng shui menilai elemen hutan di kamar tidur sebenarnya dapat membantu beberapa orang untuk lebih berkembang.
"Elemen kayu menambah kualitas seseorang, seperti fleksibilitas, kebaikan, pertumbuhan, dan penyembuhan ke dalam hidup," katanya.
Bagi orang yang mengalami depresi, meletakkan tanaman di kamar tidur mungkin bisa menjadi cara yang baik untuk meningkatkan chi.
"Saya pribadi memiliki tanaman di kamar tidur dan merasakan bahwa tanaman bisa membantu mencerahkan dan menyemarakkan ruangan," katanya.
Jadi, feng shui memang tidak menyarankan Anda meletakkan tanaman di kamar tidur.
Tapi, apakah Anda wajib menyingkirkannya? Tidak, jika kondisi itu tak memengaruhi kualitas tidur atau malah membuat Anda lebih mudah tidur nyenyak.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Feng Shui, Jangan Taruh Tanaman di Kamar Tidur", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2020/12/20/205426820/tips-feng-shui-jangan-taruh-tanaman-di-kamar-tidur?page=all.