SonoraBangka.id - Di jaman sekarang ini, banyak sekali pilihan instrumen investasi, mulai dari investasi emas online, saham, properti, atau reksa dana.
Namun, kita perlu memperhatikan beberapa hal sebelum menentukan instrumen investasi.
Selain faktor kemampuan finansial, kita juga perlu memperhatikan usia saat hendak berinvestasi.
1. Usia produktif
Usia produktif, 15-35 tahun, merupakan fase yang sedang sangat semangat bekerja, aktif, energik, mencari pengalaman, kreatif dan inovatif untuk merintis karier.
Kelompok usia ini juga cenderung suka dengan tantangan dan berani ambil risiko.
Sehingga, investasi yang berisiko tinggi dan imbal hasil tinggi cocok untuk usia produktif.
Namun, harus melakukan diversifikasi investasi juga.
Contoh investasi yang masuk high risk, high return adalah investasi saham, reksadana saham, forex, atau komoditas.
Imbal hasil dari investasi itu bisa sampai puluhan persen. Namun, risikonya juga besar
Kita bisa memulai investasi dengan dana yang kecil dahulu, walaupun sebenarnya punya dana besar.
Ketika sudah bergerak naik, kita bisa menambah modal investasi.
Selain itu, penting juga untuk mempelajari produk investasi yang kita pilih.
Kemudian, kita juga perlu melakukan diversifikasi investasi untuk meminimalisir atau mengompensasi kerugian.