3. Turunkan frekuensi bernapas
Hal itu diungkapkan oleh spesialis dispnea dan kepala Divisi Pengobatan Paru, Perawatan Kritis dan Pengobatan Tidur di Pusat Perawatan Israel Deaconess yang berafiliasi dengan Harvard, Dr Richard Schwartzstein.
Karena masker memiliki ketahanan terhadap aliran udara, kita perlu berupaya lebih keras untuk menarik napas ketika mengenakan masker.
Ahli paru dari Rumah Sakit Brigham dan Wanita yang berafiliasi dengan Harvard, Dr. Bartolome Celli menyarankan, strategi terbaik untuk bernapas lebih nyaman ketika memakai masker adalah menurunkan kecepatan bernapas.
Atau, cobalah menarik napas dengan cara mengerucutkan bibir.
4. Pakai masker yang tepat
CDC merekomendasikan agar kita memakai masker medis dan dilapisi masker kain pada bagian luar.
Nah, kombinasi masker juga sangat penting untuk diperhatikan.
Kita juga sebaiknya tidak menggunakan jenis masker apapun untuk melapisi bagian luar masker KN95 ketika dipakai.
Pemakaian masker dobel dengan KN95 akan membuat kita kesulitan bernapas.
Paul Hickey selaku Presiden PuraVita Medical mengatakan hal tersebut, perusahaan produsen masker KN95 serta Sam Barone, MD selaku chief medical officer BioPharma dan presiden Halodine.